Berita Viral

Video Viral Prabowo yang Tayang Sebelum Pemutaran Film di Bioskop Tuai Respons Negatif di Medsos

Viral penayangan video pencapaian program pemerintahan Prabowo sebelum pemutaran film di bioskop, tuai respons negatif di media sosial.

Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
VIDEO PRABOWO - Potret Presiden Prabowo Subianto saat menyampaikan pidato pendahuluan tentang RUU APBN Tahun 2026 dan Nota Keuangan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (15/8/2025). Viral penayangan video pencapaian program pemerintahan Prabowo sebelum pemutaran film di bioskop, tuai respons negatif di media sosial. (Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden) 

TRIBUNKALTIM.CO - Baru-baru ini, media sosial diramaikan dengan kabar penayangan video Presiden Prabowo Subianto sebelum pemutaran film di bioskop dimulai. 

Sebagai konteks, beberapa warganet di medsos ramai membagikan tangkapan layar dan video yang menampilkan Prabowo Subianto lengkap dengan penuturan tentang program pemerintah.

Pada salah satu rekaman yang diunggah, terdapat informasi terkait sejumlah data, seperti pencapaian keberhasilan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diklaim menjangkau 20 juta penerima manfaat hingga pernyataan Prabowo tentang mengentaskan kemiskinan di Indonesia. 

Masih melalui tayangan yang sama, Prabowo juga menegaskan bahwa dirinya akan menjawab berbagai tuntuan rakyat yang disampaikan pada aksi demonstrasi beberapa waktu belakangan ini.

“Kita harus jawab tuntutan rakyat hari ini, bukan nanti. Harus atasi sekarang, rakyat menuntut sekarang,” tegasnya, seperti dikutip melalui salah satu video warganet di X (Twitter) pada Minggu (14/9/2025).

Baca juga: Kunjungi Korban Banjir di Bali, Prabowo Puji Anjing Penyelamat: Pahlawan Dia

Hal tersebut sontak menjadi viral karena banyaknya pertanyaan mengenai urgensi dari penayangan video tersebut jelang pemutaran film di bioskop.

Tuai Respons Negatif, Banyak Penonton yang Pilih Telat Masuk Studio Bioskop

Sayangnya, video yang menampilkan pencapaian program pemerintahan Prabowo Subianto tersebut mendapatkan respons negatif di medsos.

Banyak yang menyayangkap sikap dari pihak bioskop, di mana mereka memilih untuk memutarkan video bermuatan politik serta tidak memiliki kaitan dengan sinema. 

Bahkan, beberapa warganet juga menyebut tayangan tersebut sebagai "propaganda" pemerintah untuk program-program unggulan yang tengah dijalankan.

Karena itulah, warganet ramai-ramai memilih untuk masuk studio bioskop lebih lambat dari jadwal yang telah ditentukan.

"Eneg banget liat iklan propaganda di bioskop."

Baca juga: Prabowo Minta RUU Perampasan Aset Dikebut, Langsung Masuk Prolegnas Prioritas 2025

"Kata siapa politik nggak ngaruh? Sinefil diem2 aja kena iklan politik. Hadeuhhh," komentar seorang pemilik akun di X (Twitter).

"Mulai sekarang, biasakan masuk ke bioskop 15 menit setelah jam yang tertulis di tiket."

"shock bgt wkt ntn bioskop kmrn. kog ada iklan beginiann...berasa dipaksa cinta sm negara dan dicekoki propaganda beginian, pdhl aslinya beda sm yg diiklanin," timpal yang lainnya.

Lantas, seperti apa respons dari Istana mengenai pemutaran video Prabowo di bioskop yang menuai komentar negatif tersebut?

Kata Istana, 'Ini Hal Lumrah'

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved