Ledakan di Jakarta Utara
F Bawa 7 Peledak ke SMAN 72 Jakarta, Orang Rumah Tidak Curiga Aktivitas Terduga Pelaku
Ketua RT 10, Danny Rumondor, menyatakan F tidak pernah terdeteksi meracik peledak oleh orang-orang di sekitarnya, Minggu (10/11/2025)
F pun sempat terekam kamera CCTV lingkungan rumahnya sesaat sebelum sampai ke sekolah.
Dari tangkapan layar rekaman CCTV, siswa yang diduga F ini terlihat tengah menaiki sepeda motor yang dikendarai ayahnya melintas keluar komplek perumahan tersebut.
Penampilan siswa kelas XII itu terlihat mengenakan seragam batik sekolahnya yang didominasi warna merah dan celana panjang putih.
Di bagian punggung, siswa itu terlihat membawa tas ransel merah di punggungnya.
Selain itu, satu tas lain yang berukuran cukup besar berwarna biru juga terlihat di pangkuannya.
Baca juga: Kapolri: Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Membaik, Dugaan Keterlibatan Pihak Lain Diselidiki
"Benar (ada tujuh peledak)" kata Juru Bicara Densus 88 AKBP Mayndra Eka Wardhana saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (9/11/2025).
Dia mengatakan dari tujuh peledak yang dibawa terduga pelaku, empat di antaranya meledak di dua lokasi.
Sementara, tiga peledak yang tidak meledak di antaranya sudah disita oleh pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Yang meledak empat di dua lokasi. Tiga tidak meledak," ucapnya.
Meski begitu, Mayndra belum merincikan terkait jenis peledak yang membuat 96 orang terluka tersebut.
96 Orang Jadi Korban
Untuk informasi, insiden ledakan terjadi lingkungan SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025) siang. Ledakan tersebut mengakibatkan 96 orang menjadi korban mengalami luka-luka.
Dari puluhan orang itu, tercatat masih ada 29 orang yang masih dirawat di antaranya 14 orang di Rumah Sakit Islam Cikini, 14 orang dirawat di RS Yarsi, dan satu orang lagi di ICU RS pertamina.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa terduga pelaku ledakan di SMA 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, telah diamankan. Pelaku diketahui merupakan siswa di sekolah tersebut.
Hal itu disampaikan Kapolri usai menghadiri rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, Jumat (7/11/2025).
“Untuk terduga pelaku saat ini sudah kita dapatkan, anggota sedang melakukan pendalaman terkait dengan identitas pelaku, kemudian juga lingkungan pelaku, termasuk rumah dan hal-hal lain yang saat ini sedang kita dalami,” kata Kapolri.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251110_SMAN-72-jakarta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.