Kabar Artis
Lisa Mariana Terima Uang dari Ridwan Kamil, KPK: Diduga dari Korupsi Dana Iklan Bank
KPK mengonfirmasi bahwa selebgram Lisa Mariana menerima aliran dana dari mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
TRIBUNKALTIM.CO - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi bahwa selebgram Lisa Mariana menerima aliran dana dari mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Dana tersebut diduga berasal dari kasus korupsi pengadaan iklan di salah satu bank BUMD milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang merugikan negara hingga Rp222 miliar.
Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyatakan bahwa Lisa Mariana saat ini berstatus sebagai saksi dalam penyidikan kasus tersebut.
Ia dimintai keterangan terkait pengetahuannya atas aliran dana dari Ridwan Kamil yang diduga berasal dari dana non-budgeter dalam kasus korupsi tersebut.
Baca juga: Pihak Lisa Mariana Temukan Kejanggalan Hasil Tes DNA Bareskrim, Ajukan Second Opinion ke Singapura
Lisa Mariana mengakui menerima uang dari Ridwan Kamil, namun membantah mengetahui bahwa dana tersebut berasal dari hasil korupsi.
Ia menyebut uang itu diberikan untuk keperluan anaknya dan mengira berasal dari dana pribadi Ridwan Kamil saat masih menjabat sebagai gubernur.
"Dalam perkara ini status saudari LM sebagai saksi ya, jadi memang dimintai keterangan atas pengetahuannya terkait dengan aliran-aliran uang kepada yang bersangkutan dari saudara RK," kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (11/9/2025).
Budi menegaskan, sumber dana yang diterima Lisa Mariana diduga berasal dari dana non-budgeter yang dikelola dalam kasus korupsi di bank tersebut.
"Yang mana diduga aliran-aliran tersebut juga bersumber dari dana non-budgeter yang dikelola di bank ini," ucapnya.
Lisa Mariana sendiri telah mengakui penerimaan dana tersebut.
Ia membenarkan adanya aliran dana dari Ridwan Kamil.
Baca juga: Ridwan Kamil Lanjutkan Proses Hukum Lisa Mariana, Kuasa Hukum Yakin Akan Ada Tersangka
Namun, ia mengaku tidak mengetahui jika uang itu diduga berasal dari hasil korupsi.
"Soal aliran dana, itu kan saya tidak tahu waktu itu kan beliau masih menjabat. Ya saya pikir ya beliau ada uang, banyak uang gitu ya, tapi saya tidak tahu aliran itu," kata Lisa di Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (11/9/2025).
Sementara itu, usai menjalani pemeriksaan di KPK sebagai saksi, Lisa juga menyebut bahwa uang tersebut ia terima untuk keperluan anaknya.
"Ya kan (uangnya) buat anak saya," ujarnya di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (22/8/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.