Berita Balikpapan Terkini
Kabel Udara Semrawut, DPRD Balikpapan Minta BUMN Telekomunikasi Bertindak
Komisi III DPRD Balikpapan menyoroti persoalan kabel udara yang semrawut di sejumlah titik Kota Minyak.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Komisi III DPRD Balikpapan menyoroti persoalan kabel udara yang semrawut di sejumlah titik Kota Minyak.
Mereka mendesak perusahaan penyedia layanan telekomunikasi berstatus BUMN untuk segera melakukan penataan.
Pasalnya, masalah ini dinilai tidak hanya mengganggu estetika kota, tetapi juga menurunkan kenyamanan warga.
Sekretaris Komisi III DPRD Balikpapan, Ari Sanda, mengatakan pihaknya telah menyampaikan persoalan tersebut kepada pihak perusahaan yang memiliki sebagian besar kabel yang tidak tertata.
Baca juga: Menuju Smart City, Balikpapan Siapkan Penataan Kabel Bawah Tanah 2027
"Tentunya kami akan terus mengejar persoalan kabel ini, karena memang estetika kota sudah mulai tidak baik-baik saja," ujarnya, Selasa (7/10/2025).
Sebab banyaknya kabel milik penyedia layanan telekomunikasi yang bercabang dalam satu tiang, mulai dari kabel telepon hingga jaringan internet.
Terlebih, kata dia, aduan masyarakat terkait kondisi kabel menggantung disebutnya terus berdatangan ke DPRD Balikpapan.
Bagaimanapun, menurut Ari, seluruh aduan harus ditindaklanjuti, apalagi munculnya isu penataan kabel ini justru berawal dari keluhan warga.
Baca juga: Komisi III DPRD Balikpapan Dorong Percepatan Pengalihan Kabel Udara ke Bawah Tanah
Politikus PPP itu beranggapan, kabel-kabel yang sudah tidak berfungsi tetapi tetap menggantung dinilai mengganggu pemandangan sekaligus menurunkan nilai estetika kota.
Ia menilai, penataan kabel merupakan salah satu langkah penting untuk memperindah wajah kota.
Banyak kota besar lain, seperti Batam dan Bandung, telah berhasil menata jaringan kabel dengan sistem bawah tanah, sehingga ruang kota terlihat lebih rapi dan modern.
"Untuk mengatur keindahan kota, salah satu caranya memang dengan membersihkan kabel-kabel yang masih bergantung," tegas Ari.
Baca juga: Perbedaan IKN Nusantara dari Kota di Indonesia, Air Siap Minum, Kabel di Bawah Tanah
Ari menyebut kawasan Jalan MT Haryono menjadi titik paling krusial karena merupakan pusat kota yang ramai dilalui masyarakat.
Selain itu, kawasan Sepinggan sebagai pintu masuk Balikpapan melalui bandara juga masih banyak ditemukan kabel yang semrawut.
Penataan akan dilakukan secara bertahap, dimulai dari wilayah yang menjadi pusat perhatian pengunjung.
5 Kawasan di Balikpapan Masuk Cakupan Baru Hyper 5G Telkomsel, Ini Titik Lokasinya |
![]() |
---|
Satpol PP Bongkar Bangunan Liar di Klandasan Ulu Balikpapan, Warga Pasrah |
![]() |
---|
ITK Rayakan Dies Natalis ke-11, Siap Dukung Visi Indonesia Emas 2045 |
![]() |
---|
Hotel Balikpapan Bangkit, Okupansi Novotel dan Ibis Tembus 80 Persen |
![]() |
---|
Dishub Balikpapan Pasang Beton Block di MT Haryono, Atasi Kemacetan dan Wujudkan Tertib Lalu Lintas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.