Kapolres Mahakam Ulu Kaltim Tanam Jagung Serentak untuk Swasembada Pangan 2025

TRIBUNKALTIM.CO,UJOH BILANG – Kegiatan penanaman jagung serentak kuartal IV dalam rangka mendukung swasembada pangan tahun 2025 resmi dibuka oleh Kapolda Kaltim melalui Zoom Meeting, dan dilanjutkan dengan penanaman secara serentak di berbagai wilayah, Selasa (4/11/2025).

Kapolres Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, AKBP Eko Alamsyah, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari dimulainya industri pertanian yang digagas oleh Polda Kaltim.

“Untuk di Mahakam Ulu, kami disupport oleh pemerintah kabupaten Mahakam Ulu, untuk mengembangkan pola tanam di setiap kampung,” ujarnya, Selasa (4/10/2025).

Menurutnya, terdapat sekitar 50 kampung di Mahakam Ulu yang akan digiatkan agar kelompok tani di setiap kampung bisa menanam minimal dua hektare lahan.

Baca juga: Lahan Mabes Polri di Penajam PPU Disurvei untuk Tanam Jagung

Dari lahan tersebut, pihaknya berupaya memaksimalkan penanaman jagung sebagai komoditas utama.

“Kami tidak bisa berjalan sendiri. Saat ini kami disupport oleh DKPP dari Pemda, serta rekan-rekan dari TNI. Semua bersatu padu, kita tanam bersama di sini,” tuturnya.

Ia menambahkan, pada tahap awal ini telah dilakukan penanaman di lahan sekitar satu hektare milik petani mandiri.

Harapannya, hasil panen nanti dapat terbagi dua, yakni jagung manis yang akan dipanen menjelang tahun baru dan jagung pipil yang akan dijadikan bahan pangan ternak.

“Hasil jagung pipil ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan pakan ternak ayam di kelompok tani Pak Nur, Poktan Subur Makmur di Sebenaq,” jelasnya.

Selain itu, kelompok peternak babi di Long Melaham juga siap menampung hasil panen, baik jagung maupun pelepahnya.

Kapolres berharap, sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat ini dapat memberikan manfaat nyata bagi kemajuan seluruh kelompok tani di Mahakam Ulu.

Baca juga: Dinas Pertanian PPU Gelar Tanam Jagung Serentak, Swasembada Pangan Jadi Prioritas

“Semoga, apa yang sudah dikerjakan ini semuanya bermanfaat untuk kemajuan kelompok tani di Mahakam Ulu,” pungkasnya. (*)