Demi Ketahanan Pangan, Wabup Paser Ikhwan Antasari Apresiasi Inovasi Rutan Tanah Grogot

Ringkasan Berita:

• Rutan Tanah Grogot menjadi tumpuan dan harapan, dalam hal meningkatkan Sumber Daya Manusia;
• Program yang dijalankan sangat luar biasa dan menarik, warga binaan maupun para petugas;
• Wabup Paser sudah merasakan panen telur perdana di Rutan Tanah Grogot.

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Wakili Bupati (Wabup) Kabupaten Paser, Ikhwan Antasari, puji inovasi yang dilakukan oleh Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tanah Grogot di Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur. 

Inovasi tersebut berupa produksi arang kayu halaban dan peternakan ayam petelur, yang menjadi program pembinaan kemandirian untuk Warga Binaan Pemasyarakatan, Minggu (16/11/2025).

Sebelumnya pada 14 November lalu, Wabup Paser melakukan panen perdana hasil peternakan ayam petelur yang dikembangkan oleh Rutan Tanah Grogot.

"Alhamdulillah, saya sudah merasakan panen telur perdana di Rutan Tanah Grogot. Program ini sangat luar biasa dan menarik, warga binaan maupun para petugas Rutan patut kita apresiasi," terang Ikhwan Antasari.

Baca juga: Pemkab Kukar Dorong Sinergi Lintas Sektor untuk Perkuat Ketahanan Pangan Daerah

Program yang dijalankan oleh Rutan Tanah Grogot menjadi tumpuan dan harapan, dalam hal meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi warga binaan.

Pembinaan yang dilakukan oleh Rutan Tanah Grogot sangatlah memiliki dampak positif bagi WBP.

"Ini akan jadi bekal keterampilan bagi mereka setelah menjalani masa tahanan," tambahnya.

Program pembinaan dari Rutan Tanah Grogot dianggap sangat inovatif, salah satunya ialah produksi arang halaban yang sampelnya telah dikirim untuk diuji guna keperluan ekspor ke Korea Selatan (Korsel).

Ekspor arang halaban hasil pembinaan kemandirian WBP Rutan Tanah Grogot, merupakan kali pertama di lingkungan pemasyarakatan untuk wilayah Kalimantan Timur.

"Inovasi ini tentu sangat luar biasa, apalagi arang halaban tersebut diproduksi untuk ekspor ke luar negeri dan baru pertama dilingkungan pemasyarakatan wilayah Kaltim," puji Ikhwan.

Baca juga: 30 WBP Perempuan Rutan Tanah Grogot di Paser Kaltim Dibekali Ilmu Batik Ecoprint

Selain itu, program pembinaan lain yang dijalankan yaitu budidaya ikan lele, nila dan tanaman holtikultura seperti cabe, jagung, serta sayuran.

Ikhwan menilai, program yang dijalankan Rutan Tanah Grogot tersebut, ikut mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dalam hal ketahanan pangan melalui program Paser berbuah.

"Terimakasih untuk warga binaan dan jajaran Rutan Tanah Grogot atas program yang dijalankan, semoga apa yang dilakukan menjadi bermanfaat untuk semua warga binaan ataupun warga sekitar Rutan," tutup Ikhwan. (*)