Berita Eksklusif
Hebat, Banyak Anak Transmigran Berhasil Jadi Camat dan Akabri
"Banyak anak transmigran yang berhasil menjadi camat, lurah dan lulusan Akabri," Sunardi Sovyan Ali, seorang transmigran sukses," ujar Sunardi.
Penulis: Rahmad Taufik |
lihat foto
Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Rahmat Taufik/Samir/Muhammad Arvan
TRIBUNKALTIM.CO - "Banyak anak transmigran yang berhasil menjadi camat, lurah dan lulusan Akabri," Sunardi Sovyan Ali, seorang transmigran sukses.
Ya, banyak jalan menuju keberhasilan. Orang-orang kelas bawah, yang kerap disematkan sebutan sampah masyarakat, kelak jalan hidupnya berubah, menuju kesuksesan.
Kenyataan dari semula miskin menjadi berkecukupan banyak ditemukan dari program transmigrasi. Mari, jangan ragu jadi transmigran.
BACA JUGA:
Setiap Transmigran Ke Kaltim Bakal Dapat Tanah 2 Hektar
Bagaimana Sih Cara Jadi Transmigran?
Setiap Transmigran Bakal Dapat Tanah 2 Hektar
Ada tiga sosok transmigran sukses yang layak dicontoh. Mereka adalah Sunardi Sovyan Ali (64 tahun), transmigran di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kemudian Fatimah (75), warga desa Gunung Putih, Kecamatan Tanjung Palas, Bulungan, Kalimantan Utara, dan warga transmigrasi di Desa Sidorejo, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara.
Semuanya berasal dari Pulau Jawa yang mengikuti program transmigrasi di Kaltim dan Kaltara. Semula merupakan orang-orang yang ekonominya sangat susah, belakangan hidup cukup, bahkan dapat disebut kaya.
Inilah kisah sukses ketiga tranmigrasi tersebut:
***
Follow @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim
