Lagi, ATM Berangkatkan 1000 Jamaah Umrah, 15 Pengurus Masjid Gratis ke Tanah Suci
Biro Perjalanan Wisata Umrah dan Haji Plus, PT Arafah Tamasya Mulya (ATM) kembali memberangkatkan sekitar 1000 jamaah umrah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Biro Perjalanan Wisata Umrah dan Haji Plus, PT Arafah Tamasya Mulya (ATM) kembali memberangkatkan sekitar 1000 jamaah umrah asal Kaltim dan Sulawesi Selatan menuju Tanah Suci, Kamis (8/3). Jamaah berangkat dari Bandara Internasional SAMS Sepinggan Balikpapan menggunakan pesawat Lion Air.
JAMAAH umrah terbagi dua kloter penerbangan pukul 10.40 dan 17.50 Wita bertolak langsung dari Balikpapan menuju Madinah menggunakan pesawat Lion Air Airbus 330-300 berkapasitas 437 penumpang.
"Kami berangkatkan jamaah (umrah) setiap hari Kamis dan pekan kemarin berangkat tiga pesawat," ujar Zulfikar Rais Sulaiman, Direktur Operasional PT ATM ditemui di sela pemberangkatan jamaah umrah di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Kamis (8/3).
Baca: Umrah Rp 20,5 Juta Dijamin Berangkat, PT ATM Beri Diskon Rp 3 Juta bagi Jamaah Tertunda
Seribu jamaah yang berangkat itu dalam pemberangkatan reguler meliputi 800 jamaah asal Balikpapan, dan sisanya asal Sulawesi Selatan. Tidak hanya itu, di antara ratusan jamaah umrah kali ini, PT ATM menunaikan janjinya memberangkatkan 15 pengurus masjid secara gratis.
"Pengurus masjid yang berangkat kali ini ada 15 orang. Setiap keberangkatan secara gratis karena komitmen dari ATM baik itu yang punya uang atau tidak harus berangkat," tuturnya.
Perusahaan ini pun memberikan jaminan keberangkatan dengan mengikuti berbagai prosedur yang ditetapkan pemerintah, mulai penetapan harga reguler Rp 20,5 juta sekali berangkat, sesuai standar pemerintahan. Selain itu, jaminan pesawat, kemudahan pengurusan visa dan paspor, serta berbagai kemudahan bagi calon jamaah yang gagal berangkat dari travel lain. "Jangankan orang yang bayar, yang tidak saja bisa kita berangkatkan,"katanya.
Baca: PT ATM Berangkatkan 1000 Jamaah Umrah, 15 Pengurus Masjid Digratiskan
Zulfikar tak henti-hentinya mengajak jamaah yang menunaikan ibadah umrah agar memprioritaskan penyempurnaan ibadah dengan memenuhi semua rukun yang telah diajarkan.
Baru, setelah itu, jamaah bisa menikmati wisata dan berbelanja barang khas Tanah Suci, seperti kurma, air zam-zam atau berbagai kerajinan seperti tempat ceret berwarna emas atau pakaian.
"Banyak di antara kita pergi disana tidak fokus ibadah justru fokus belanja. Alangkah ruginya kita pergi kesana tidak memaksimalkan ibadah,"ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, PT ATM menggelar program nasional 2018-2019, memberangkatkan umrah gratis bagi 10 ribu marbot dan imam masjid ke Tanah Suci. Direktur Utama PT ATM H. Hamzah Husain, mengemukakan, program nasional ini juga dibarengi pemberian santunan kepada 100 ribu anak yatim piatu.
Kaltim sendiri mendapat kuota pemberangkatan umrah gratis seribu orang dan 10 ribu santunan anak yatim piatu.
Baca: Calon Jamaah Merasa Ada Kejanggalan Travel Umrah, Silakan Lapor Kemenag
"Alhamdulilah, periode November dan Desember kemarin sudah diberangkatkan (umrah gratis) 80-90 imam dan marbot masjid oleh PT ATM," ujar Hamzah, belum lama ini.(19/1/2018)
Hamzah memperkirakan angka keberangkatan ini akan terus bertambah pada 2018 ini. "Akan terus bertambah, karena target kita pada 2018 ada 1000 imam masjid dan marbot yang berangkat umrah gratis," lanjutnya.
Husain menjelaskan program ini dapat terselenggara karena PT ATM telah mengusahakan dan menyisipkan sebagian keuntungan mereka untuk program tersebut. (*)
