Teror Bom Surabaya
Menurut Pengamat Mancanegara, Ini Sebenarnya Target Teroris
Aksi teror bom di Surabaya telah membuat masyarakat terguncang. Sebab, dalam peristiwa itu muncul banyak korban.
TRIBUNKALTIM.CO - Tim gabungan dari Mabes Polri, Polda Jatim, dan Polrestabes Surabaya, melakukan olah TKP di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Arjuno.
Olah TKP berlangsung pada Kamis (17/5/2018), sekitar pukul 14.30 WIB.'
Selanjutnya, tim gabungan akan melakukan olah TKP di GKI Diponegoro.
Sekitar 13 sampai 16 personel berada di TKP.
Belum diketahui pasti, apa saja yang akan dilakukan dalam olah TKP itu.
Baca: Janji Sam Aliano Jika Terpilih Jadi Presiden, Saya akan Tutup Kantor YouTube, 1 Jam Setelah Dilantik
Baca: Gara-gara Unggahan di Facebook yang Singgung Teror Bom Surabaya, PNS dan Perawat Diamankan Polisi
Baca: Perjalanan Kiper Timnas Inggris: Dipecat, Mengantar Susu, Hingga Main Apik sebagai Kiper Cadangan
Awak media juga tak diperkenankan mengabadikan momen lebih dekat.
Penggeledahan rumah
Polisi kembali menggeledah rumah terduga teroris Ilham Fauzan di Jalan Abdul Wahab Siamin no 15, Dukuh Pakis, Surabaya, Kamis (17/5/2018) siang.
Dari pantauan TribunJatim.com, petugas selesai meggeledah rumah tersebut pada pukul 13.45 WIB.
Dari penggeledahan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti yang dibungkus dengan kantung kertas cokelat.
Sebelumya pada hari Selasa (15/5/2018) malam, polisi berhasil meringkus Fauzan beserta istri dan kedua anaknya.
Baca: Mesin Pesawat Avia Star Mati, Penerbangan Perdana SOA ke Krayan Gagal
Baca: Kasus HIV/AIDS di Nunukan Meningkat Selama 2017
Baca: Terduga Teroris di Tarakan Ditangkap, Densus Amankan Bendera dan Buku ISIS
Menurut Ketua RT setempat, Suntiani, pemeriksaan rumah berlangsung lancar.
"Keluarganya yang masih tinggal di rumah memang sudah ngomong ke saya, kalau polisi mau memeriksa mereka akan terbuka," ungkap Suntiani saat ditemui usai penggeledahan.
Selain keluarga Fauzan, memang masih ada penghuni lain di rumah tersebut, yaitu kedua orangtua Fauzan, Moh Alwi dan Raiah Saleh serta saudara Fauzan yang lain.
Aksi teror bom di Surabaya telah membuat masyarakat terguncang.