Randi Pepet Wanita Muda Pakai Motor di Samarinda, Beraksi Jambret Berujung Dikeroyok Massa
Aksi jambret terjadi di Samarinda, modus pepet wanita pakai motor tapi pelaku si Rani tidak sukes, malah dikeroyok sama massa.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
Tergoda perhiasan yang dikenakan seorang anak kecil, maka RC mengambil secara paksa kalung dan cincin yang dipakai si anak cincin buah kalung, yang dikenakan pada bagian leher si anak itu.
Viral Video Interogasi Jambret dengan Ular Piton, Polda Papua Sampaikan Permintaan Maaf
Tak Tega Memukul, Warga Langsung Bawa Ibu yang Ketahuan Menjambret Ini ke Kantor Polisi
Muncul CCTV di Medsos, Jambret Beroperasi di Tengah Jalan Saat Korban Menyeberang
Anak kecil itu menurut Kapolres Paser AKBP Roy Satya Putra melalui Kasat Reskrim AKP Rido Doly Kristian, pulang ke rumah sambil menangis.
"Melihat anaknya tidak mengenakan perhiasan lagi, orangtuanya tanya siapa yang mengambilnya, kemudian si anak itu bilang diambil oleh pedagang es keliling," kata Rido.
Orangtua korban sempat menanyakan perihal perhiasan anaknya, tapi pedagang es keliling itu mengaku tidak tahu. Karena ditanya baik-baik, RC pun dilaporkan ke Polsek Kuaro.
"Terlapor dan anak pelapor dipertemukan di Polsek Kuaro. Si anak mengiyakan bahwa RC yang mengambil perhiasannya, sehingga RC terpaksa mengakui perbuatannya," ucapnya.
Kepada polisi, RC juga mengaku telah membuang perhiasan tersebut di sekitar TKP. Setelah ditunjukan oleh RC.
Akhirnya perhiasan berhasil ditemukan oleh polisi dan pedagang es keliling pun oleh piket dan saksi 2 dan selanjutnya diamankan oleh Opsnal Satreskrim Polres dan Unit Reskrim Polsek Kuaro.
"Tersangka membuang perhiasan karena takut ketahuan keluarga korban, nanti setelah pulang dari jualan es akan diambilnya. Nilai perhiasan itu kalau diuangkan sekitar Rp 2,5 juta, sekarang RC harus mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujarnya. (*)
Klik Like & Follow Facebook Tribunkaltim.co:
Follow Instagram Tribunkaltim.co di bawah ini:
Subscribe official YouTube Channel Tribun Kaltim, klik di sini