Breaking News

Pemilu 2019

Demi Dapatkan Sinyal, Petugas KPPS Kutai Barat Rela Memanjat Pohon Tinggi

Persoalan TPS yang tidak terjangkau sinyal (blank spot) masih dirasakan di sejumlah TPS di Kabupaten Kutai Barat (Kubar).

Penulis: Cornel Dimas Satrio |
TRIBUN KALTIM / CORNEL DIMAS SATRIO KUSBIANANTO
Komisioner KPU Kubar Divisi perencanaan program dan Data, Laurensius Lejau bersiap membawa logistik dari KPU Kaltim menuju Kabupaten Kubar, Senin (15/4/2019). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Cornel Dimas

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Persoalan TPS yang tidak terjangkau sinyal (blank spot) masih dirasakan di sejumlah TPS di Kabupaten Kutai Barat (Kubar).

Komisioner KPU Kubar Divisi perencanaan program dan Data, Laurensius Lejau mengungkapkan lebih dari 5 desa di Kubar yang TPS-nya blank spot.

"Ada 4 TPS di Kecamatan Bongan, lalu ada di Kecamatan Mook Manaar Bulatn Dusun Uping, Siluq Ngurai, dan desa di Bentian Besar yang berbatasan dengan Kalteng," kata Lejau kepada Tribunkaltim.co di Sekretariat KPU Kaltim Jl Basuki Rahmat Samarinda Kalimantan Timur, Senin (15/4/2019).

Menurutnya, akses menuju TPS yang blank spot sangat jauh dari pusat kabupaten.

Biasanya TPS tersebut terletak di kawasan perusahaan perkebunan sawit.

Pihaknya menyadari kondisi blank spot menjadi kendala utama dalam penyampaian update informasi di TPS ke PPS terdekat hingga PPK.

Kendati demikian, pihaknya sudah mengupayakan siasat agar informasi dari TPS yang blank spot bisa segera diinput PPS dan PPK.

"Ada dua siasat. Pertama, mereka pergi ke daerah terdekat yang punya pohon tinggi. Biasanya siasatnya ya petugas di lapangan harus panjat pohon untuk dapatkan sinyal. Itu serius, tidak bohong. Kami juga sudah meminta perusahaan terdekat untuk membantu kendaraan petugas dari TPS ke PPS dan PPK terdekat," ungkap Lejau.

Sementara itu terkait logistik untuk di kawasan Kubar, ia mengatakan sebagian besar sudah terdistribusi.

Pihaknya menargetkan H-1 logistik sudah tersalurkan ke 509 TPS di Kubar.

Termasuk pendistribusian logistik untuk kawasan yang sulit dijangkau di Kubar yang saat ini menjadi fokus KPU Kubar.

"Untuk distribusi logistik, kami sudah koordinasi dan itu akan didampingi pihak perusahaan sawit setempat dan keamanan. Kalau hujan pasti jalan amblas dan sulit medannya. Sehingga perusahaan sawit bersedia membantu peralatan untuk antisipasi saat kendaraan distribusi logistik terjebak jalan amblas," tutur Lejau.

Saat ini KPU Kubar sudah dalam perjalanan mengantarkan logistik berula surat suara pengganti kekurangan.

Logistik ini baru tiba di KPU Kaltim Senin (15/4/2019) siang kemudian langsung dibawa ke Kubar untuk segera dilipat dan didistribusikan ke Kecamatan-kecamatan.

Ada dua karung logistik dari sekretariat KPU Kaltim yang dibawa Komisioner KPU Kubar dan pihak keamanan.

Total isi karung tersebut ada 1342 lembar surat suara untuk DPR RI dan DPD RI.

"Ini dua karung logistik yang akan kami bawa ke Kubar untuk dilipat dan disortir petugas. Perjalanan ke Kubar membutuhkan waktu 5-8 jam, tapi kami yakin malam ini bisa selesai sortir dan langsung didistribusikan," ujar Lejau. 

Langsung Didistribusikan

 Logistik Pemilu berupa Surat suara tiba di sekretariat KPU Kaltim Jl Basuki Rahmat, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (15/5/2019) pukul 13.30 Wita. 

Logistik yang dibawa mobil bak terbuka warna hitam, tampak mendapat pengawalan ketat dari kepolisian dan Bawaslu.

Terdapat 10 karung logistik yang tiba di KPU Kaltim. 

Empat karung bertuliskan Samarinda, dua karung untuk Kutai Barat, 2 karung lainnya untuk Kutai Kartanegara, serta masing-masing satu karung bertuliskan Bontang dan Kutai Timur. 

Komisioner KPU Kaltim, Suardi, mengatakan 10 karung logistik ini merupakan surat suara penggantian kekurangan dan surat suara yang sebelumnya rusak. 

"Ini yang datang untuk logistik Kukar, Bontang, Kutim, Kubar, dan Samarinda. Yang Kabupaten/Kota lainnya sudah diambil di Balikpapan. Untuk Mahulu dan Berau juga sudah diterbangkan. Sisanya ini yang akan didistribusikan ke masing-masing daerah," kata Suardi. 

Jumlah keseluruhan logistik yang tiba di KPU Kaltim saat ini 7.133 lembar yang terdiri dari Kukar 1.037 lembar, Bontang 539 lembar, Kutim 751 lembar, Kubar 1.342 lembar, dan Samarinda 3464 lembar. 

Setelah tiba di KPU Kaltim, Suardi mengatakan logistik ini langsung didistribusikan ke Kabupaten/Kota menggunakan jalur darat.

Namun terlebih dulu pihaknya melakukan serah terima logistik kepada perwakilan KPU Kabupaten/Kota. 

"Setelah siang ini, ada yang terbang untuk logistik DPTB. Jadi masih ada yang kita tunggu. Kita berusaha H-1 sudah selesai logistik ini," kata Suardi. 

Saat ini KPU Kaltim terus berupaya maksimal agar logistik Pemilu bisa tiba di Kabupaten/Kota untuk kemudian disalurkan ke TPS.

Ia berharap masyarakat tidak perlu khawatir dengan logostik pemilu, sebab sejauh ini sebagian besar logistik sudah didistribusikan ke daerah. 

"Sebagian besar sudah lengkap di Kabupaten/Kota, yang jauh sudah dikirim. Yang dekat menunggu kecukupannya ini kemudian di distribusikan ke kecamatan. Begitu juga dengan form masih ada yang dalam proses pengiriman. Dan ada sebagian proses distribusi," ucapnya. (*) 

Baca Juga : 

670 Personel Polresta Samarinda Diberangkatkan ke TPS, Ada yang Bawa Panci dan Mie Instan

VIDEO - Polres PPU Gelar Apel Pengamanan Pemilu, Imbau Warga tak Galau dan Takut ke TPS

VIDEO - TNI dan Polri Gelar Simulasi Pengamanan Pemilu 2019 di Samarinda

Diikuti 3750 Personel, Latihan Pengamanan Pemilu 2019 di Lanud Dhomber Resmi Ditutup

Soal Tantangan Kapolri, Begini Rencana dan Target Kapolresta Samarinda

Likes dan Follow Fanspage Facebook

Follow Twitter

Follow Instagram

Subscribe official YouTube Channel

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved