SBY Batal Temui Presiden Jokowi, Syarif Hasan Ungkap Penyebabnya, Pastikan Komunikasi Baik

Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY batal menggelar pertemuan awal Agustus ini.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) berjabat tangan dengan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri (kanan) saat pemakaman Ibu Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6/2019). Ani Yudhoyono meninggal dunia pada Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 waktu Singapura (10.50 WIB) setelah menjalani perawatan penyakit kanker darah yang dideritanya sejak Februari lalu di National University Hospital, Singapura. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNKALTIM.CO - SBY Batal Temui Presiden Jokowi, Syarif Hasan Ungkap Penyebabnya, Pastikan Komunikasi Baik 

Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY batal menggelar pertemuan awal Agustus ini.

Diketahui, kedua tokoh ini semula direncanakan akan menggelar pertemuan.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan, awalnya pertemuan direncanakan digelar awal Agustus 2019 ini.

Tapi Syarief menyebut, agenda kedua tokoh itu rupanya sama-sama padat.

"Itu (awal Agustus) kan baru diharapkan (pertemuan).

Tetapi belum ketemu waktunya.

Mungkin kedua-duanya sibuk," Syarief saat dihubungi, Jumat (2/8/2019).

Ia pun belum dapat memastikan kembali kapan pertemuan tersebut terwujud.

"Dua-duanya masih saling mencocokkan (waktu)," ujar Syarief.

Ia sekaligus memastikan, komunikasi Partai Demokrat dengan Presiden Jokowi beserta Koalisi Indonesia Kerja, sangat baik.

Hal ini tercermin dari beberapa kali terwujudnya pertemuan antara kader Demokrat dengan kubu Jokowi.

"Pasti ada lah komunikasi, dari dulu kan kita komunikasi.

Sebelum Pilpres kan kita komunikasi bagus, AHY bisa ke istana ketemu Jokowi," lanjut dia.

Sebelumnya, Syarief menyebut bahwa SBY akan mengunjungi tokoh-tokoh politik sepanjang Agustus 2019 ini.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved