BNNK Samarinda Beri Tiga Pilihan Bagi Pecandu Narkoba yang Tak Tuntaskan Program Rehabilitasi
BNNK Samarinda gencar melakukan rehabilitasi bagi para pecandu narkoba, sesuai dengan tingkat ketergantungannya
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Lingkungan, pergaulan, dan mereka ini merasa tidak ada masalah, merasa sehat-sehat saja," urai Budi.
"Yang tidak menyelesaikan program ini biasanya hasil tangkapan penyidik.
Ketika dilakukan razia disuatu tempat," sambungnya.
Rawat jalan di Klinik Pratama BNNK Samarinda dilakukan sebanyak 10-12 kali pertemuan.
Dalam sepekan, minimal dilakukan dua kali pertemuan.
Bahkan, pihaknya tetap akan melayani pertemuan dihari libur, tergantung dengan kondisi residen.
"Tetap kita beri pelayanan, ada petugas yang standby.
Untuk tahun ini, target pelayanan rawat jalan sebanyak 75 orang, sekarang sudah 47 orang yang selesaikan program," jelasnya.
Dia menilai, hanya terdapat tiga pilihan bagi pecandu yang masih tidak ingin bertaubat, yakni kuburan, rumah sakit jiwa atau penjara.
"Jika mau berubah, terhindar dari tiga pilihan itu, ya menjalani rehabilitasi," pungkasnya.

Berikut data klien rehabilitasi Klinik Pratama BNNK Samarinda Januari-Agustus 2019 :
1. Januari : Rawat Jalan 31, Rawat Inap 2
2. Februari : Rawat Jalan 19, Rawat Inap 1
3. Maret : Rawat Jalan 22, Rawat Inap 2
4. April : Rawat Jalan 12, Rawat Inap 3