Bukan Cuma Rancang Aksi, Polisi Ungkap Peran Lain Dosen IPB Abdul Basith yang Simpan 28 Bom Molotov
Saat diamankan di kediamannya di kawasan Tangerang, Abdul Basith terbukti menyimpan 28 bom molotov.
Abdul Basith berperan sebagai penyimpan bom molotov.
Saat diamankan di kediamannya di kawasan Tangerang, Abdul terbukti menyimpan 28 bom molotov.
Abdul bersama 9 tersangka lainnya diduga merencanakan peledakan bom molotov tersebut saat aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI pada Sabtu (28/9/2019) kemarin.
"( Bom molotov) untuk mendompleng demo mujahid 212 yang rencananya akan melakukan pembakaran-pembakaran di Jakarta. Kalau engga ditangkap ya bisa kejadian (peristiwa pembakaran menggunakan bom molotov)," jelas Argo.
Sementara itu, Kepala Biro Humas IPB Yatri Indah Kusumastuti menyebut, pihak kampus merasa terkejut dan sangat prihatin terhadap kabar tersebut.
Yatri menegaskan, apa yang dilakukan oleh yang bersangkutan tidak ada sangkut pautnya dengan kampus IPB.
Terhadap kasus tersebut, sambung Yatri, pihak kampus menghormati proses hukum yang berlaku.
"Dugaan aktivitas yang dilakukan adalah tidak ada kaitannya dengan tugas yang bersangkutan sebagai dosen IPB dan menjadi tanggung jawab penuh yang bersangkutan sebagai pribadi," ucap Yatri, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.
• Terungkap, Benda Menyerupai Bom di Balikpapan, Setelah Dibuka Tim Gegana, Ternyata Ini Isinya
• Soal Temuan Benda Mirip Bom, Kapolres Balikpapan Minta Warga Tak Main-Main, Pelaku Terus Diburu
• Praktik Bom Ikan Disorot DPRD Bontang, Bakal Gelar Sayembara Rekam Pengebom Beraksi
• Ditpolairud Polda Kaltim Amankan 22 Bom Ikan di Perairan Berau, Satu Orang Ditetapkan Tersangka
(Kompas.com)