Gerhana Matahari
Gerhana Matahari Cincin, Prajurit TNI di Tarakan Gelar Shalat Secara Berjamaah
Gerhana Matahari Cincin, Prajurit TNI di Tarakan Gelar Shalat Secara Berjamaah
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Fenomena Gerhana Matahari yang terjadi Kamis (26/12/2019) siang tadi dimanfaatkan sejumlah warga terutama yang beragama Islam untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Sama halnya yang dilakukan prajurit TNI di jajaran Kodim 0907/Tarakan, prajurit TNI bersama masyarakat menggelar shalat Gerhana Matahari di masjid Al Baraqah secara berjamaah.
Shalat Gerhana Matahari dipimpin oleh imam Masjid Al Baraqah. Shalat tersebut terdiri dari dua rakaat.
Setelah selesai melaksanakan shalat Gerhana Matahari, imam langsung memberikan dakwah dengan menganjurkan para jamaah agar memperbanyak dzikir, berdoa, bersedekah dan mengagungkan nama Allah SWT.
Sementara itu, Dandim 0907/Tarakan, Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto menambahkan, sebagai umat muslim sudah seharusnya untuk selalu melaksanakan apa yang telah menjadi tuntunan ajaran agama Islam.
BACA JUGA
Ibu Kota Negara di Kaltim, Walikota Balikpapan Rizal Effendi Sebut Pendapatan 3 Sektor Meningkat
Polda Kaltara Berupaya Keras Amankan Pilkada 2020, Kapolda: Kalau Ricuh yang Rugi Kita Sendiri
Polres Berau Ringkus Pelaku Penimbun Bahan Bakar Minyak, 84 Jerigen Solar Ikut Diamankan
Sempat Terhalang Awan, Gerhana Matahari Cincin di Tanjung Selor Terlihat Jelas
"Harapan kami, dalam hal ini Kodim 0907/Tarakan akan senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan dan keselamatan dalam rangka pengabdian kepada bangsa dan negara," tuturnya, Kamis (26/12/2019).
Dia juga meminta kepada seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggal masing-masing, terutama jelang malam pergantian tahun.

"Dalam waktu dekat ini kami dihadapkan dengan pengamanan malam pergantian tahun.
Mudah-mudahan dengan dukungan dari semua elemen masyarakat dan instansi terkait, tugas ini dapat kami laksanakan dengan baik, guna menciptakan Kamtibmas di Kota Tarakan yang aman dan kondusif," pungkasnya.
BACA JUGA
Inilah Catatan Penanganan Kasus Polda Kalimantan Utara Selama 2019
Voyeurisme di Samarinda, Kelainan Seks yang Membuat Penderitanya Senang Mengintip Orang Lain
Pertama di Kaltara, Energize Tunggu PLTU Malinau Berhasil Melalui Tahap Uji Coba Isolasi
Tragedi 2016 Bom Molotov di Gereja Oikumene, Korban Alvaro Terkini Membaik Gemar Main Drum Bernyanyi
Ratusan Umat Islam Salat Gerhana Matahari di Tanjung Redeb, Gerhana Matahari Tanda Peringatan
Ratusan jamaah berkumpul di Masjid Agung Baitul Hikmah Jl APT Pranoto, Kecamatan Tanjung Radeb, Kabupaten Berau, Kaltim, Kamis (26/12/2019) siang.
Umat Islam berkumpul untuk menunaikan Salat Dhuhur juga salat Gerhana Matahari.
Tak hanya orang dewasa, nampak juga anak-anak ikut dalam saf untuk melaksanakan salat.
Ketua pengurus Masjid Agung Baitul Hikmah HM Kafrawi mengatakan, Salat Gerhana Matahari merupakan bagian dari Gerhana Matahari.
"Salat ini antara lain sebagai asensi atau inti Gerhana Matahari itu sendiri," katanya.
"Juga peringatan kepada manusia, namun jangan dikaitkan dengan kejadian seperti terjadinya kematian, tidak seperti itu," jelasnya.
• Begini Tanggapan Ustadz Sholahuddin Siregar Mengenai Salat Gerhana Matahari Cincin
• Tahukah Anda, Apa yang Sebenarnya Terjadi Ketika Gerhana Matahari Cincin Muncul 26 Desember 2019?
• Sempat Terhalang Awan, Gerhana Matahari Cincin di Tanjung Selor Terlihat Jelas
• Sempat Mendung, Komunitas Fotografi di Berau Berburu Gerhana Matahari Cincin
Fenomena alam ini lanjut HM Kafrawi, sebagai peringatan kepada umat manusia khususnya umat muslim soal kekuasaan Allah SWT.
Di pelataran Masjid Agung Baitul Hikmah juga nampak komunitas fotografi Berau berburu foto Gerhana Matahari cincin.
Meski sempat mendung, namun panampakan Gerhana Matahari cincin itu dapat terlihat sempurna menggunakan bidikan kamera. (*)