Banjir Jakarta
Gugatan untuk Anies Baswedan Tak Main-main, Lalai Soal Banjir Jakarta, Segini Nilai Ganti Rugi
Terungkap gugatan untuk Anies Baswedan tak main-main, lalai soal banjir Jakarta, segini nilai ganti rugi
Dia melanjutkan HIPPINDO mengkonfirmasikan untuk siap berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di DKI Jakarta.
"Mengingat HIPPINDO merupakan ritel offline sebagai lokomotif yang menarik gerbong-gerbong yang terdiri dari UKM-UKM, produsen, supplier, pabrik, distributor apabila terganggu/terhambat maka akan berdampak terhadap industri dari hilir ke hulu," ujarnya.
Reaksi Pemprov DKI Jakarta
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengatakan, Pemprov DKI Jakarta sudah merespons dengan cepat bencana banjir yang melanda Jakarta pada 1 Januari 2020.
Saefullah menanggapi gugatan warga yang menjadi korban banjir kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Kami Pemprov ini, dipimpin oleh Pak Gubernur, merespons bencana ini dengan waktu yang sangat singkat, cepat.
Seluruh aktivitas perdagangan, transportasi, bisa berfungsi sesuai dengan sediakala.
Jadi indikatornya itu kalau kami," ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/1/2020).
• Polemik Banjir Jakarta, Anies Baswedan Digugat 243 Korban Banjir, Tuntut Ganti Rugi Rp 42 Miliar
• Dulu Ditata di Era Ahok BTP, Kawasan Wisata Kuliner Terkenal Ini Akan Dirombak di Era Anies Baswedan
• Anies Baswedan akan Persempit Jalan Ini Demi PKL dan Parkir, Ketua DPRD DKI Jakarta: Era Ahok Ditata
• Anak Buah Anies Baswedan di Pemprov DKI Jakarta Siapkan Tim Hukum Lawan Ratusan Warga Korban Banjir
Menurut Saefullah, Pemprov DKI Jakarta sudah bekerja sejak pagi hari saat banjir mulai menggenangi sejumlah wilayah Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta juga sudah memperbaiki sejumlah mulut saluran air sehingga ruas jalan yang semula tergenang kini bebas genangan.
Pompa-pompa di underpass juga berfungsi sehingga underpass tidak tergenang saat hujan deras mengguyur Jakarta pada 1 Januari lalu.
"Kami itu dari subuh sudah bekerja secara sistemik ya. Seluruh organ-organ pemerintah DKI Jakarta digerakkan," kata Saefullah.
(*)