PMI Bagikan 130 Paket Sembako Termasuk 800 Apam Panas untuk Sarapan Relawan & Warga Terdampak Banjir

PMI Cabang Paser membagikan bantuan 130 paket bahan pangan untuk warga dan relawan donor darah terdampak banjir, serta lansia tak mampu

Editor: Mathias Masan Ola
Tribunkaltim.co, Sarassani
Ketua PMI Cabang Paser Hj Herwati bersama pengurus dan relawan menumpang perahu karet Polair Polres Paser membagikan bantuan bahan pangan dan kue apam, Sabtu (13/4/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASERPalang Merah Indonesia atau PMI Cabang Paser membagikan bantuan 130 paket bahan pangan untuk warga dan relawan donor darah terdampak banjir, serta lansia tidak mampu yang terdampak atau tidak terdampak banjir di sejumlah kecamatan Kabupaten Paser.

Setiap paket bantuan menurut Ketua PMI Cabang Paser Hj Herwati, Minggu (14/4/2020), diantaranya berisi bahan pangan. Seperti susu, gula pasir, teh, kopi, minyak goreng, kecap, biskuit dan lainnya. Dalam setiap paket disertakan beberapa kue apam dalam kemasan plastik.

“Bantuan bahan pangan itu kita serahkan kemarin (Sabtu,13/4/2020). Bantuan kepada warga kita salurkan dengan bekerjasama Polair Polres Paser,” kata Herwati yang juga Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kabupaten Paser.

Untuk bantuan ke warga terdampak banjir di Kecamatan Muara Samu disalurkan melalui relawan PMI Cabang Paser bersama Pemerintah Kecamatan Muara Samu. Sedangkan penyerahan bantuan ke Desa Tanah Priuk, Sungai Tuak, Pepara dan Desa Pasir Belengkong dipimpin langsung oleh Herwati.

DPMD Paser Telah Akomodir DD Untuk Pencegahan Penularan Virus Corona Tingkat Desa

Diskarpus Paser Bantu Pangan dan Baju Layak Pakai, Berikan ke Korban Banjir Tanah Priuk dan Bekoso

Ada 24.485 Keluarga Miskin di Paser, Indikator Penerima Bantuan Pangan Rp 500 Ribu per KK

“50 paket dibagikan ke Muara Samu, selebihnya untuk warga terdampak banjir di Tanah Priuk, Sungai Tuak dan Pepara. Untuk Tanah Priuk kita serahkan di Posko Penanggulangan disana, kita bagikan juga 800 ( kue ) apam panas untuk sarapan relawan Posko dan warga terdampak banjir,” ucapnya.

Pada warga terdampak banjir, lanjut Herwati, terdapat relawan peduli kemanusiaan yang secara rutin mendonorkan darahnya setiap 6 bulan sekali, yang juga mendapat bantuan bahan pangan dari PMI. Ada 130 paket bantuan bahan pangan, 100 paket di antaranya bantuan dari PMI Kaltim, sisanya PMI Cabang Paser.

Selain itu, kata Herwati, PMI Cabang Paser juga membagikan paket bahan pangan untuk lansia tidak mampu, meski pun mereka tidak terdampak banjir. Mengapa? Karena selama pandemi Covid-19, warga biasanya saja sangat merasakan dampaknya, apalagi mereka yang berusia 60 tahun ke atas dan tidak bekerja lagi.

Guru Terdampak Banjir di Batu Sopang Dapat Bantuan Sembako Dari Anggota PGRI Paser Selama 2 Hari

Banjir di Batu Sopang Paser Surut, Perhatian Tim Gabungan Beralih ke Suatang Keteban dan Tanah Priuk

Update Virus Corona di Paser, Pemkab Siapkan 15 Rumah Dinas Untuk Isolasi ODP

“Paket bantuan juga kita bagikan ke lansia, diantaranya ada yang tinggal sendirian, sakit-sakitan dan tidak bekerja lagi. Orang-orang seperti ini yang seharusnya perlu mendapat perhatian dari pemerintah, dan tidak boleh putus bantuannya,” ungkapnya.

Sebagai pelopor atau contoh masyarakat agar waspada akan penularan Covid-19, pengurus dan relawan PMI Cabang Paser menggunakan masker saat membagikan bantuan, termasuk mengingatkan warga untuk selalu menggunakan masker yang dibagikan oleh PMI dan mensosialisasikan anjuran pemerintah.

“Kita juga membagikan masker dan meminta warga untuk mematuhi anjuran pemerintah, yakni agar warga sebaiknya di rumah saja, kalau pun ada keperluan di luar upayakan jaga jarak fisik, hindari kerumunan, gunakan masker, serta hidup bersih dan sehat,” tambahnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved