Virus Corona

Kaget Saat Dengar Pengumuman Jokowi, Pasien 01 & 02 Corona Indonesia Beber Kisahnya ke Media Inggris

Salah satu bagian yang cukup menarik adalah perasaan mereka saat Presiden Jokowi mengumumkan kasus covid-19 pertama di Indonesia.

Editor: Doan Pardede
Instagram @sitatyasutami
CURHAT PASIEN CORONA - Sita Tyasutami (kanan) yang merupakan pasien 01 Covid-19 Indonesia, sedangkan Maria Darmaningsih (tengah) adalah pasien 02. 

Achmad Yurianto juru bicara pemerintah dalam penanganan covid-19 mengatakan kepada BBC, tidak ada yang salah dengan pengungkapan presiden kepada publik.

UU tahun 2009 tentang kesehatan mengatakan bahwa kebebasan pasien tidak berlaku untuk hal-hal yang menjadi kepentingan umum.

Benar atau salah, pengumuman pasien 01 dan 02 ini menjadi pusat perhatian nasional.

Dalam beberapa jam, pesan yang menunjukkan inisial, alamat lengkap, dan catatan medis dari pasien 01 (Tyasutami) dan pasien 02 (Darmaningsih) bocor dan dibagikan secara luas di WhatsApp.

"Mereka menyerang Sita, menyalahkannya karena membawa virus ke Indonesia," kata kakak perempuan Tyasutami, Ratri Anindyajati kepada BBC.

"Mereka menyalahkannya karena kehilangan pekerjaan, atau dipisahkan dari keluarga mereka. Mereka mempertanyakan bagaimana dia bisa terlihat begitu baik dan cantik setelah sakit. Mereka mengatakan itu diatur."

Tyasutami diadili oleh publik, meskipun sangat mungkin Indonesia memiliki kasus virus Corona sebelum 2 Maret.

Pemerintah membantahnya, tetapi pada awal Februari, sebuah studi oleh Universitas Harvard menunjukkan mungkin ada

"kasus yang tidak terdeteksi" di Indonesia, yang memiliki hubungan dekat dengan China, tempat virus berasal.

Sekarang, Indonesia adalah salah satu negara yang paling terdampak di Asia Tenggara, dengan sekitar 12.000 kasus dan hampir 900 kematian hingga saat ini.

Asal-usul covid-19 di Indonesia mungkin tidak pernah diketahui. Pasien 01 dan 02, bagaimanapun, telah menjadi catatan.

"Sebelum diagnosis, saya memiliki kurang dari 2.000 followers di Instagram," kata Tyasutami.

"Saya tidak memiliki seorang pun yang mengirimi saya ujaran kebencian. Dalam beberapa hari (setelah diagnosis), followers saya meningkat menjadi 10.000. Orang-orang mengomentari semuanya, terutama foto-foto saya dengan pakaian tari yang seksi dan terbuka."

IKUTI >> Update Virus Corona

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kepada Media Inggris, Pasien 01 dan 02 covid-19 Indonesia Beberkan Kisahnya"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved