New Normal di Kukar
Cek Persiapan New Normal di Kutai Kartanegara, Komisi IV DPRD Kaltim Kunjungi Pemkab Kukar
Komisi IV DPRD Kaltim berkunjung ke Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara ( Pemkab Kukar ), Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis.
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Komisi IV DPRD Kaltim berkunjung ke Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara ( Pemkab Kukar ), Provinsi Kalimantan Timur pada Kamis (11/6/2020).
"Kami ingin melihat perkembangan penanganan covid-19 dan persiapan menuju tatanan normal baru di Kukar," kata Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Yaqub kepada TribunKaltim.co.
Tujuan lain ialah, agar sinkronisasi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah berjalan selaras.
"Sehingga kami perlu masukan supaya kebijakannya tidak saling tabrakan dengan pemerintah provinsi," kata Rusman.
Baca Juga: Cara Atasi Trauma Hilangkan Rasa Sedih ala Psikolog, Berangkat dari Curhatan Wanita Gagal Menikah
Baca Juga: Balikpapan Jadi Pintu Keluar Masuk Orang, Dibebani Kasus Impor Covid-19 dari Jawa dan Sulawesi
Politisi PPP menggambarkan, seperti kebijakan transportasi, tak memungkinkan masing-masing kabupaten/kota untuk membuat regulasi sendiri.
"Kedua, terkait dengan antisipasi kalau gelombang kedua dari covid-19 ini terjadi. Sejalan dengan kita melakukan relaksasi," kata Rusman.
Rusman juga memaparkan soal alat tes covid-19. Di Kaltim, sudah memiliki 4 alat PCR.
Sehingga untuk memastikan status pasien positif atau tidak, bisa diketahui lebih cepat.
Baca Juga: Cara KPU Fasilitasi Hak Pilih di Pilkada, Larangan Suhu Tubuh Pemilih di Atas 38 Derajat Celcius
Baca Juga: Tak Ada Anggaran Tambahan Pilkada Balikpapan, Walikota Rizal Effendi Minta KPU dan Bawaslu Efisiensi
"Sehingga tak perlu menunggu lebih lama lagi. Kalau dulu kan hasil test swab dikirim ke Jakarta atau Surabaya dulu," kata Rusman.
Rusman berharap, ke depan platform pelayanan kebijakan publik juga mengedepankan pola hidup sehat.
Unsur baik dari pandemi covid-19 ini, kata Rusman ialah dapat menjadi titik awal menyiapkan skema pelayanan berbasis hidup bersih dan sehat.
Usul Bangun Rumah Sakit Khusus Tangani Corona
Pihak Komisi IV DPRD Kaltim berkunjung ke Pemkab Kukar ( Kutai Kartanegara ) Provinsi Kalimantan Timur.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua Komisi IV Rusman Yaqub memaparkan telah meminta kepada Gubernur Kaltim Isran Noor untuk membangun rumah sakit khusus untuk menangani kasus Corona atau covid-19.
Ke depan, rumah sakit khusus tersebut dapat dijadikan sebagai pusat penanganan penyakit menular.
Baca Juga: Hasil Rapid Test Hafiz Quran dan Takmir Masjid Al-Ansor di Tenggarong Kukar, Ada 69 Orang
Baca Juga: PHRI Tarakan Pikirkan Nasib Hotel yang tak Ada Kerjasama Karantina Kasus Covid-19, Begini Solusinya
"Kaltim sudah tepat kalau ada RS khusus penyakit menular. Tidak hanya menangani pasien. Tapi juga untuk pengembangan keilmuan, terkait virus dan bakteri," jelas Rusman.
Hal itu dianggap perlu, menurut Rusman, banyak para ahli medis mengatakan virus corona tidak akan hilang.
"Selain ke Kukar, kami sudah ke Balikpapan. Setelah ini kami juga akan menyerap aspirasi dan mencari masukan kebijakan ke Bontang dan Samarinda," kata Rusman.
Rusman menambahkan, pandemi covid-19 diharap jadi momentum untuk membangun kultur baru dalam kehidupan masyarakat.

"Termasuk platform baru pelayanan publik. Hidup sehat dan bersih harusnya sejak awal diutamakan. Inilah cara tuhan mengingatkan kita ke cara yang benar," kata Rusman.
Jika pola hidup bersih dan sehat dengan konsisten terlaksana. Rusman optimis, jumlah orang sakit akan berkurang. Fungsi rumah sakit bahkan ia yakini ke depan tak lagi kebanyakan melayani orang sakit.
"Jadi nanti rumah sakit bukan ramai orang sakit. Tapi lebih ke layanan konsultasi kesehatan, bukan orang mau berobat," kata Rusman.
( TribunKaltim.co/Sapri Maulana )