Mahasiswa Berau Demo

Puluhan Mahasiswa Unjuk Rasa Tolak UU Minerba, Ketua DPRD Berau Madri Pani Angkat Bicara

Lebih sejam orasi di depan Kantor DPRD Berau, puluhan mahasiswa yang menggelar unjuk rasa tak ditemui satu orang pun anggota DPRD Berau.

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM
Puluhan mahasiswa unjuk rasa di depan kantor DPRD Berau, Kamis (9/7/2020). Lebih sejam orasi di depan Kantor DPRD Berau, puluhan mahasiswa yang menggelar unjuk rasa tak ditemui satu orang pun anggota DPRD Berau. 

Pria yang akrab disapa Edward itupun berharap anggota DPRD Berau bisa satu suara dengan mereka untuk sama-sama menolak UU Minerba.

Karena tidak ditemui anggota DPRD Berau Edward mengungkapkan akan mengevaluasi aksi yang mereka lakukan dan mengancam akan kembali melakukan aksi dengan massa yang lebih besar.

Baca Juga: Lengkapi Ibu Kota Negara, Landasan Udara di PPU Nantinya jadi 3 Bandara Terbesar di Kaltim

Sementara itu ketua DPRD Berau, Madri Pani melalui sambungan teleponnya mengatakan sangat mengapresiasi apa yang dilakukan mahasiswa dengan memperjuangkan hak rakyat.

Menurutnya Ia sebagai ketua DPRD Berau sepakat dengan para mahasiswa karena menilai UU Minerba terbaru bisa saja merampas hak masyarakat.

"Saya pribadi mengapresiasi apa yang dilakukan mahasiswa hari ini," kata Madri Pani.

Karena tidak dapat menemui pengunjuk rasa Madri Pani meminta dilakukan penjadwalan ulang. Pasalnya kata Politisi Partai Nasdem itu Ia tak menerima surat pemberitahuan jika ada aksi hari ini.

Sehingga Ia dan anggota DPRD Berau lainnya melakukan kunjungan ke konstituen mereka masing-masing juga ada yang keluar daerah.

"Kami sudah minta untuk dilakukan penjadwalan ulang oleh Kabag Perlengkapan. Jujur kami tunggu mereka sejak hari Senin dan Selasa kemarin namun mereka tidak datang.

Puluhan mahasiswa unjuk rasa di depan kantor DPRD Berau, Kamis (9/7/2020).
Puluhan mahasiswa unjuk rasa di depan kantor DPRD Berau, Kamis (9/7/2020). (TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM)

"Dan seharusnya surat pemberitahuan aksi itu tiga hari sebelum demo harus ada dan sampai saat ini surat itu saya tidak terima suratnya," jelasnya.

Madri Pani menambahkan akan melakukan penjadwalan hari Senin atau Selasa depan jika mahasiswa akan kembali melakukan aksi unjuk rasa.

( TribunKaltim.co/Ikbal Nurkarim )

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved