Fakta Baru Pembunuhan Editor Metro TV, Pemilik Warung Sempat Lihat 2 Pemuda Nongkrong

Sebagaimana diketahui jasad Yodi Prabowo ditemukan di sisi jalan tol setelah beberapa hari menghilang,

Kolase TribunKaltim.co / istimewa
Fakta Baru Pembunuhan Editor Metro TV, Pemilik Warung Sempat Lihat 2 Pemuda Nongkrong 

TRIBUNKALTIM.CO - Polisi masih terus menyelidiki kasus pembunuhan terhadap editor Metro TV, Yodi Prabowo.

Sebagaimana diketahui jasad Yodi Prabowo ditemukan di sisi jalan tol setelah beberapa hari menghilang.

Sementara motor yang biasa dipakai untuk beraktivitas sehari-hari terparkir di sebuah warung.

Editor MetroTV Yodi Prabowo diduga menjadi korban pembunuhan.

Sebab, ada sejumlah luka tusuk senjata tajam yang ditemukan ditubuh Yodi Prabowo.

Saat ini, jasad Yodi Prabowo telah dikebumikan di TPU Sandratex, Ciputat Timur, Tangerang Selatan setelah menjalani proses otopsi oleh petugas.

 Kabar Duka, Legenda Gudeg Jogja Mbah Lindu Meninggal Dunia

 Lagi, Virus Mematikan Muncul di China, 5 Orang Tewas, Menyebar Lewat Gigitan Kutu, Gejala Mirip DBD

• Ramalan Zodiak Cinta Terbaru Hari Ini Senin 13 Juli 2020 Virgo Mengajak Serius, Scorpio Bertengkar

 Penjelasan BMKG soal Gempa di Bantul, Yogyakarta Hari Ini, Catatan Gempa dalam Tiga Pekan Terakhir

Pada Sabtu (11/7/2020), polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara ( TKP) kasus penemuan mayat editor MetroTV, Yodi Prabowo.

Olah TKP dilaksanakan di pinggir Tol JORR, Pesanggarahan, Jakarta Selatan juga melibatkan anjing pelacak K9 untuk mencari bukti dan jejak pelaku.

Sementara itu, berdasarkan hasil otopsi jasad Yodi Prabowo, korban tewas akibat luka parah dibagian leher dan dada korban.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Yodi Prabowo tewas akibat luka senjata tajam di leher dan dadanya.

Bahkan, bagian tenggorokan Yodi Prabowo sampai robek akibat luka tusuk yang dilakukan oleh pelaku.

"Luka di leher itu mengakibatkan robek di tenggorokan. Itu yang membuat korban meninggal dunia," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Senin (13/7/2020).

Luka parah bukan hanya pada bagian leher korban saja.

Namun, tusukan di dada sebelah kiri Yodi Prabowo juga menembus hingga ke paru-paru korban.

"Untuk luka di dada itu sampai menembus tulang iga dan paru-paru," ujar dia.

Anjing Pelacak Datangi Warung

Anjing pelacak mengendus barang bukti pisau yang ditemukan dekat jasad Yodi untuk mencari jekak pelaku.

Setelah dua kali pelacakan, anjing tersebut berhenti di sebuah warung kopi di dekat Danau Kapalio di Jalan Batako, Ulujami.

Warung tersebut berada di dekat lokasi penemuan jasad Yodi Prabowo.

Menurut Amir (41) pemilik warung mengatakan, warung kopinya tutup sejak pukul 18.00 WIB.

Ia juga mengaku tidak pernah melihat sosok Yodi mampir di warungnya.

Sementara, peristiwa dugaan pembunuhan Yodi Prabowo terjadi pada Rabu (8/7/2020) dini hari.

"Nggak pernah lihat saya ada orang Metro TV duduk atau beli apa pun di sini," kata Amir di warungnya, Minggu (12/7/2020) mengutip Tribun Jakarta.

 Editor Metro TV Yodi Prabowo Dibunuh, Suci Ungkap Mereka Berencana Menikah Tahun 2022

 Anjing K9 Lacak Pembunuh Editor Metro TV, Dua Kali Berhenti di Samping Warung, Ini Pengakuan Pemilik

 Diduga Yodi Prabowo Editor Metro TV Korban Pembunuhan, Pacarnya Beberkan Ada Rencana Menikah  

Pemilik Warung Lihat 2 pemuda

Amir kembali bercerita dimalam sebelum jasad korban ditemukan warga.

Menurutnya, ia sempat melihat dua orang pemuda sedang nongkrong di depan warungnya pada Selasa malam lalu.

Amir mengatakan dua remaja tersebut merupakan warga setempat.

"Ya mereka anak-anak muda yang tinggalnya di sekitar sini juga. Kadang-kadang bawa temannya," ujar dia.

Ia menuturkan keberadaan kedua remaja itu di warungnya tidak berlangsung lama.

Pasalnya, saat waktu menunjukkan pukul 21.00, ia langsung meminta dua remaja itu untuk pulang.

"Namanya lagi PSBB gini kan nggak boleh ada kerumunan."

"Kebetulan saya juga Satgas di sini, kalau ada orang ngumpul-ngumpul ya saya usir," tutur Amir.

Dua remaja tersebut, terang Amir, berinisial E dan R alias D. Kabarnya, mereka juga telah diperiksa polisi.

"Sudah diperiksa kayaknya kemarin, diinterogasi. Kemarin saya diminta beritahu rumahnya," ucap Amir.

 Tak Cuma Secapa, Ini Update Virus Corona di Wilayah Institusi Andika Perkasa TNI AD, Disorot Jokowi

 Pernyataan Resmi WHO, Virus Corona Bisa Menyebar di Udara, Berikut Cara Mencegahnya

 Secapa AD Jadi Klaster Baru Penyebaran Corona, Berawal dari Anak Buah Andika Perkasa Periksa Bisul

23 saksi diperiksa

Polisi sejauh ini sudah memeriksa 23 orang saksi guna mengungkap kematian editor MetroTV, Yodi Prabowo.

"Tim penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap 23 orang saksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Senin (13/7/2020).

Menurut Yusri, mayoritas saksi yang diperiksa adalah orang-orang terdekat korban.

"Selain itu orang-orang yang memang dianggap perlu oleh penyidik untuk diambil keterangannya, termasuk orang kantornya," jelas dia.

(*)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Luka Tusuk Editor MetroTV Tembus Hingga Paru-paru, Pemilik Warung Sempat Lihat 2 Pemuda Ngobrol, https://bogor.tribunnews.com/2020/07/13/luka-tusuk-editor-metrotv-tembus-hingga-paru-paru-pemilik-warung-sempat-lihat-2-pemuda-ngobrol?page=all.

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved