Akibat Pandemi, Komisi IV DPRD Kukar Sebut Anggaran Pembangunan Fisik Dinas Pendidikan Terkoreksi

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG- Akibat pandemi Virus Corona ( covid-19), anggaran pembangunan fisik untuk Dinas Pendidikan Kukar harus terkoreksi.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Kukar Baharuddin, usai menggelar rapat bersama Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kukar di DPRD Kukar, Selasa (15/9/2020).

"Karena adanya pandemi mengakibatkan beberapa program (pembangunan) terkoreksi," kata Baharuddin.

Dia memaparkan, beberapa program tidak bisa terlaksana, salah satunya pembangunan SDN 002 di Anggana, sebelumnya dialokasikan Rp 22 miliar, kini terkoreksi tersisa Rp 1,5 miliar.

"Kedua, ada proses yg menyebabkan terlambat. Khususnya pembangunan karena adanya pemberitahuan dari pemerintah karena adanya yang terkoreksi," kata Baharuddin.

Baca juga: Bakal Calon Rahmad Masud di Pilkada Balikpapan Melawan Kotak Kosong, Sang Kakak Kandung Angkat Suara

Baca juga: Gubernur Sumut Izin Isolasi & Tutup Akses 1 Pulau Karena Covid-19, Luhut: Saya Akan Telepon Pak Edy!

Politisi PDI Perjuangan itu memaparkan, saat ini telah memasuki tri wulan keempat tahun anggaran. Dia berharap, proyek pembangunan dengan nominal lebih rendah tetap dapat dilaksanakan.

"Kami harapkan, program-program yang sudah direncanakan. Tidak berubah, tapi dialihkan ke pembangunan yang biayanya tidak besar," kata Baharuddin. (TribunKaltim.co/Sapri Maulana)