Kisah Wanita 42 Tahun Tinggal di Gorong-gorong, Dugaan Penyebab Hingga Cara Dapat Makanannya
DE perempuan usia 42 tahun ditemukan tinggal di gorong-gorong sebelah utara Taman Makam Pahlawan Curastana.
TRIBUNKALTIM.CO - Kisah wanita 42 tahun tinggal di gorong-gorong. Dugaan penyebabnya hingga cara mendapatkan makanannya.
DE perempuan usia 42 tahun ditemukan tinggal di gorong-gorong sebelah utara Taman Makam Pahlawan Curastana, Buleleng Bali setelah meninggalkan rumah sejak Januari 2020 lalu.
DE diduga depresi karena orangtuanya meninggal dunia dan masalah internal keluarganya.
Selama dua bulan tinggal di gorong-gorong, DE kadang diberi makanan oleh warga setempat.
Baca Juga: Pembatasan Aktivitas Jam Malam Lantaran Pandemi Covid-19, Begini Tanggapan PHRI Samarinda
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara, Penajam Paser Utara Strategis, Jadi Bahan Penelitian Universitas Pertahanan
Baca Juga: Kapal Ferry yang Tenggelam di Kutai Timur Ditarik Pemilik Kapal, Satu ABK Masih dalam Pencarian
Warga yang melihatnya kemudian melaporkan keberadaan DE ke Dinas Sosial Buleleng.
Petugas kemudian menjemput perempuan berusia 42 tahun tersebut pada Jumat (18/9/2020).
Menurut Kasat Pol PP Buleleng I Putu Artawan, DE tidak merespon dan memilih diam saat akan dievakuasi.
"Informasi dari warga diam saja di sana (dua bulan). Kadang diberi warga makan tiap hari," katanya saat dihubungi.
Setelah dibujuk petugas, DE kemudian mau naik ke mobil Dinas Sosial. Setelah dievakuasi, DE dibersihkan dan diberi makan.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Berau, Pasien Covid-19 Kembali Bertambah 8, Didominasi Klaster Pertanahan
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur Ditunda, Garap Masterplan dan Infrastruktur Dasar Saja
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Buleleng Putu Kariaman Putra mengatakan DE masih bisa diajak bicara terkait identitas dan alamat rumahnya.