Demo Tolak UU Omnibus Law

Demo Mahasiswa di Balikpapan Digelar Lagi, Tuntutan Massa Tolak dan Cabut UU Cipta Kerja

Aksi demonstrasi menolak Undang-Undang atau UU Cipta Kerja alias Omnimbus Law kembali berlanjut di Kota Minyak, julukan Kota Balikpapan.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Aksi demonstrasi menolak Undang-Undang atau UU Cipta Kerja alias Omnimbus Law kembali berlanjut di Kota Minyak, julukan Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (9/10/2020) siang. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Aksi demonstrasi menolak Undang-Undang atau UU Cipta Kerja alias Omnimbus Law kembali berlanjut di Kota Minyak, julukan Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (9/10/2020).

Kali ini, dengan jumlah massa yang lebih banyak. Dibanding demonstrasi yang berlangsung Kamis kemarin.

"Dari temen-teman massa akan banyak bertambah. Tidak bisa dipastikan, tapi perkiraannya lebih dari 500an orang," ujar Humas Aksi, Afriandi Alisyan kepada TribunKaltim.co.

Pun hari in titik aksi unjuk rasa yang kebanyakan diikuti oleh mahasiswa dan ormas ini masih sama, akan berlangsung di depan kantor DPRD Balikpapan.

Baca Juga: Kota Tarakan jadi Pilot Project Penukaran Minyak Jelantah dengan Emas, Hitungan Minimal Rp 10.000

Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Investasi, PLN Kaltimra Beber Sistem Kelistrikan Kalimantan Surplus Hingga 600 MW

“Hari ini, kami kembali turun ke jalan. Dengan tuntutan yang sama. Tolak dan cabut UU Cipta Kerja," katanya.

Andi, sapaannya menambahkan, aksi dengan penandatanganan petisi sudah tak ampuh lagi dilakukan.

Sehingga dengan gelora jiwa muda, pihaknya berkinginan untuk menduduki kantor wakil rakyat agar aspirasinya bisa didengar.

"Kami ingin menduduki kantor dewan itu goal kami. Langkah taktis selanjutnya akan kita lihat saat nanti di lapangan,"

Sementara dari pantauan Tribunkaltim.co di lapangan, barisan massa aksi mengular. Sepanjang kurang lebih 200 meter.

Saat ini massa pun telah tiba di depan kantor Dewan. Aksi pun dimulai sekira pukul 15.00 Wita.

Di depan kantor wakil rakyat tersebut. Jumlah massa kurang lebih ratusan mendekati seribu.

Mereka pun saat ini tengah berupaya masuk ke dalam halaman kantor DPRD itu. Namun massa dihadang di depan pintu gerbang kantor.

Pintu gerbang ditutup rapat. Sementara ratusan aparat kepolisian berjaga, bersiaga dari dalam halaman kantor legislator tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved