BERTAMBAH! LENGKAP Daftar Gubernur Surati Jokowi Soal Aspirasi Tolak UU Cipta Kerja, Terbanyak Jawa

Setidaknya ada sejumlah gubernur yang menegatakan akan menampung aspirasi para pendemo dan bersurat ke Presiden Jokowi, siapa saja? Siapa saja?

Editor: Doan Pardede
Presidential Palace/Agus Suparto
(Ilustrasi) Presiden Jokowi saat mengunjungi Pulau Rinca, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis, (11/07/2019). 

TRIBUNKALTIM.CO - Bertambah, berikut daftar Gubernur/Bupati/Walikota yang surati Presiden Jokowi soal aspirasi menolak Undang-Undang Cipta Kerja.

Pengesahan omnibus law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang diinisiasi pemerintah oleh DPR RI memicu aksi demonstrasi di berbagai wilayah.

Buruh hingga mahasiswa menyuarakan aspirasinya menolak UU Cipta Kerja yang pembahasannya dinilai cepat dan hanya menguntungkan pemodal tersebut.

Atas aksi penolakan tersebut, beberapa kepala daerah pun merespons.

• 5 Kejanggalan Demo Tolak UU Cipta Karya, Siapa Massa Baju Hitam? Rupanya Bukan Buruh atau Mahasiswa

• VIRAL, Peserta Demo UU Cipta Kerja di Kaltim Dijemput Emak-emak Berdaster, Ternyata Bawa HP Ibunya

• Berani, Gubernur Terbangkan Mahasiswa Tolak Omnibus Law, Kirim Surat ke Jokowi, Demonstran Gembira

• NEWS VIDEO Detik-detik Aksi Demo di Balikpapan Kembali Rusuh, Kapolresta Terluka di Bagian Kepala

Awalnya, Gubernur yang dikabarkan merespons penolakan ini adalah Ridwan Kamil dan belakangan sejumlah gubernur, bupati, walikota serta sejumlah tokoh juga mengambil langkah serupa.

Setidaknya ada enam orang gubernur yang menegatakan akan menampung aspirasi para pendemo dan bersurat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Siapa saja?

1. Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengirimkan surat kepada Jokowi dan DPR RI sebagai tindak lanjut penyerapan aspirasi buruh yang berdemo di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (8/10/2020).

Sebelumnya, Ridwan Kamil sempat beraudiensi dengan perwakilan buruh di Gedung Sate. Surat yang dikirimkan kepada Jokowi berisikan tentang suara para buruh yang menolak UU Cipta Kerja.

"Isinya menyampaikan aspirasi buruh untuk menolak UU Omnibus Law," ujar dia.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved