Basarnas Samarinda Mendirikan Posko Pencarian ABK yang Hilang di Sungai Mahakam
Basarnas Samarinda langsung menuju lokasi guna mencari Anak Buah Kapal (ABK) TB Tanjung Pura 19 bernama Alwi (25)
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Basarnas Samarinda langsung menuju lokasi guna mencari Anak Buah Kapal (ABK) TB Tanjung Pura 19 bernama Alwi (25), yang menghilang diduga tenggelam saat mengambil kunci jangkar ponton menggunakan kapal klotok.
Diketahui Rabu (14/10/2020) siang sekitar pukul 12.45 Wita, menghilang dan diduga tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Tepatnya saat mereka bertiga dari kawasan GP, Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Ilir, saat hendak menuju ke kapal TB penarik ponton.
Kasi Ops Basarnas Kaltim Octavianus saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut.
Baca Juga: Korban Terakhir Kapal Pengangkut Pasir Tenggelam di Semurut Berau, Ditemukan 2 Km dari Lokasi
Baca Juga: Kondisi Fasilitas Umum Dermaga Apung Sambaliung Berau Buruk, Bocor Nyaris Tenggelam di Dasar Sungai
Baca Juga: Tragedi Bocah Samarinda Tewas Tenggelam di Kolam, Kampus Unmul Berikan Bantuan ke Keluarga Korban
"Terima informasi dari KSOP Samarinda bapak Ahmad (Saksi) sekitar jam 12.30 Wita di dekat jembatan mahkota dua, korban yang hilang atas nama Alwi (25). Merapat ke ponton akan mengambil kunci jangkar menggunakan klotok," sebut Octavianus, Rabu (14/10/2020).
Octavianus menambahkan insiden ini diduga terjadi saat ketiganya merapat ke kapal ponton, sempat mengambil kunci jangkar yang dimaksud dan kembali ke kapal klotok, tiba-tiba saat mengambil haluan kearah kapal ponton, klotok yang dikendarai masuk ke bawah ponton lalu hancur.
Dua orang selamat dari insiden ini, yaitu Ahmad dan satu orang motoris, sedangkan korban Alwi menghilang dan diduga tenggelam saat berusaha berenang menyelamatkan diri.
"Iya TB Tanjung Pura 19, 2 orang berhasil menyelamatkan diri, bagian dari ABK juga," sebut Octavianus.
Tindakan selanjutnya, Basarnas pun langsung merespon kejadian tenggelamnya ABK, Octavianus menyebut Basarnas di Samarinda langsung menerjunkan personel dan alutsista ke titik lokasi bersama unsur terkait dan relawan gabungan.
Baca Juga: Viral! Batu Malin Kundang Tenggelam untuk Pertama Kalinya, Sejarawan Ungkap Kebenaran Sejarahnya
Baca Juga: ABK Kapal di Samarinda Diduga Tenggelam, Klotok yang Ditumpangi Tabrak Ponton
Baca Juga: NEWS VIDEO Kondisi Dermaga Apung Yang Sudah Pernah Tenggelam di Kecamatan Sambaliung Berau