Kerap Kritik Jokowi dan Isu PKI, Eks Panglima TNI Ini Tetap Diganjar Bintang Mahaputra dari Presiden
Kerap Kritik Jokowi dan isu PKI, Eks Panglima TNI ini tetap diganjar Bintang Mahaputra dari Presiden
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Januar Alamijaya
Diketahui, Gatot Nurmantyo yang kini menjadi Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) memiliki sikap berseberangan dengan pemerintah.
Gatot kerap memberikan kritik terhadap pemerintahan Jokowi-Maruf.
Bukan kali ini saja Jokowi memberikan Bintang Mahaputera kepada tokoh yang dikenal kerap memberikan kritik.
Sebelumnya, mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dan Fadli Dzon juga mendapatkan Bintang Mahaputera dari Jokowi.
Baca juga: Lengkap, Klarifikasi Refly Harun Usai Dipanggil Bareskrim Polri, Bahas Isu Pertanyaan Jebak Gus Nur
Pengakuan Fadli Zon usai Dapat Bintang Mahaputra
Politikus Gerindra, Fadli Zon bersama rekannya Fahri Hamzah menerima bintang jasa Mahaputra Nararya dari Presiden Joko Widodo.
Fadli Zon pun mengaku dirinya dan Fahri Hamzah sempat diajak ngobrol secara privat oleh Jokowi.
Fadli Zon juga memuji kedewasaan demokrasi yang ditunjukkan Jokowi.
Politikus Gerindra, Fadli Zon membongkar percakapannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu diungkapkan di acara Dua Sisi tvOne pada Kamis (13/8/2020).
Fadli Zon menyebutkan percakapannya dengan Jokowi berlangsung setelah dirinya diberi Bintang Tanda Jasa Mahaputra Nararya di Istana Merdeka pada Kamis.
Mulanya, Fadli Zon angkat bicara soal banyaknya orang yang tak menerima dirinya dan Mantan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah mendapat penghargaan dari Jokowi.
"Ya bolehlah namanya pendapat kan tapi kan yang memberikan ini kepala negara, jadi kalau nanti kalau saya kembalikan kurang sopan ya," ujar Fadli Zon.
Meski demikian, Fadli Zon mengatakan bahwa penghargaan itu diberikan atas kinerjanya selama ini menjadi wakil rakyat di DPR.