Waspada Flu Burung, Peternak Ayam Riskan Tertular Sehingga DKP3 Bontang Surati Kelurahan
Hasil diagnosa positif flu burung membuat Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Kota Bontang waspada.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD FACHRI
Irwan Santoso (33) peternak ayam bangkok di Bontang saat ditemui Tribunkaltim.co, Minggu (15/11/2020). Ratusan ekor hewan ternaknya mati mendadak gara-gara flu burung.
Baca Juga: Pemerintah Minta Warga Tenang, Kasus Flu Burung Sudah Nihil di Bontang
Baca Juga: Pernah Tangani Flu Burung, Jusuf Kalla Beber Faktor Kunci Tekan Kasus Virus Corona, Berkejaran Waktu
"Kami mengalami kerugian, ya, sekitar Rp30 jutaan, mas. Harga ayam bangkok itu bisa mencapai jutaan, lho, paling mahal," bebernya.
Nah, ayam-ayam yang tersisa atau masih bertahan, dijaga benar oleh Irwan. Untuk menangkal serangan virus Flu Burung terhadap unggasnya, ia membubuhi air cuka di setiap kandang ternaknya yang masih hidup.
"Hal ini terbukti, mas. Ketika beberapa kandang ayam yang tidak dipasang cuka, ada yang mati. Dari aroma cuka itu seperti nyamuk tidak berani," ucapnya.
(TribunKaltim.Co/Fachri)
Berita Terkait