Jadwal DPRD Samarinda Rapat Dengar Pendapat Bersama Pemkot, Soal Rencana KBM Tatap Muka

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Rencana penerapan Kegiatan Belajar Mengajar ( KBM ) di sekolah secara tatap muka pada semester genap Januari 2021.

Mendapatkan banyak respon dari berbagai kalangan, karena keadaan covid-19 atau virus Corona yang masih mewabah di sebahagian daerah.

Namun, rencana tersebut yang mempunyai kebijakan untuk menerapkan atau tidaknya tetaplah tergantung berdasarkan dari Kepala Pemerintah Daerah.

Di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), masih melakukan koordinasi apakah akan melakukan KBM di sekolah dalam artian tatap muka atau tidak.

Baca Juga: Sidang Dugaan Suap Bupati Kutim Ismunandar, Simak Kesaksian 2 Orang yang Dihadirkan

Baca Juga: 3 Toko di Samboja Kukar Ludes Terbakar, Dugaan Penyebab Ada Satu Rumah Korsleting Listrik

Diungkapkan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Samarinda ( DPRD Samarinda ) Sugiyono mengungkapkan bahwa DPRD Samarinda melalui Komisi IV akan melakukan hearing dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, pada Rabu 25 November 2020.

"Besok akan ada hearing Komisi IV DPRD Samarinda dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, dan juga Dinas Pendidikan Kota Samarinda," ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (24/11/2020).

Dengan demikian dirinya berharap apapun hasil dari hearing bersama tersebut, kebijakannya sesuai dengan keadaan di Kota Tepian ini.

"Jadi apapun hasilnya, harapannya dapat sesuai dengan Kota Samarinda," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang tegaskan bagi daerah yang masih zona merah di Samarinda, tidak diperkenankan untuk buka melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka.

Baca Juga: Berikut 3 Pesan Ustaz Abdul Somad Saat Safari Dakwah di Balikpapan

Baca Juga: Berikut Calon Penerima Vaksin Covid-19, Menkes Terawan Beberkan Kriteria yang Mendapatkan

Syaharie jaang mengemukakan, kalau memang belum saatnya untuk sekolahan melakukan KBM dikarenakan, masih adanya beberapa daerah di Kota Tepian ini yang masih berzona merah.

Maka katanya akan dilihat, sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.

"Kalau daerah yang masih zona merah saya tidak perkenankan untuk buka," ungkanya saat ditemui di Balaikota Samarinda, Senin (24/11/2020).

Seperti halnya ada di beberapa daerah Kecamatan di Ibu Kota Kaltim ini, di Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda Utara, Sungai Pinang Samarinda Ulu, yang saat ini masih berzona merah.

"Nah nantinya kita akan lihat, ini kan saya juga belum buka Juklak nya, nanti saya lihat dulu. Walaupun secara totalitas di Samarinda itu boleh, tapi kalau ada yang merah saya tidak akan perkenankan buka," ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Kota Samarinda Sugeng Chairudding, diungkapkannya bahwa akan melakukan pembahasan bersama dengan tim Satgas covid-19 Samarinda, karena untuk buka di saat pandemi ini merupakan kewenangan dari Ketua Satgas Samarinda.

Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara, Penajam Paser Utara Strategis, Jadi Bahan Penelitian Universitas Pertahanan

Baca Juga: Kapal Ferry yang Tenggelam di Kutai Timur Ditarik Pemilik Kapal, Satu ABK Masih dalam Pencarian

"Ya dirapat nanti rekomendasinya apa, semisal dibuka akan menjadi tanggungjawab bersama," ungkapnya saat ditemui di ruangannya, Senin (23/11/2020).

Namun ia pun mengaku bahwa menaruh rasa khawatir akan kembali meningkat penyebaran covid-19 di Ibu Kota Kaltim ini.

"Yang kita khawatirkan juga apabila yang kena ini anak-anak, Naudzubillah Min Dzalik (Kami berlindung kepada Allah dari perkara itu)," pungkasnya.

10 Cara Pencegahan Virus Corona

1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem kekebalan tubuh meningkat.

2. Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-rub berbasis alkohol.

3. Saat batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda menggunakan tisu atau lengan atas bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).

Baca Juga: Pembatasan Aktivitas Jam Malam Lantaran Pandemi covid-19, Begini Tanggapan PHRI Samarinda

Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara, Penajam Paser Utara Strategis, Jadi Bahan Penelitian Universitas Pertahanan

Baca Juga: Kapal Ferry yang Tenggelam di Kutai Timur Ditarik Pemilik Kapal, Satu ABK Masih dalam Pencarian

4. Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.

5. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut (segitiga wajah).

6. Gunakan masker secara benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika Anda sakit atau berada di tempat umum.

7. Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah secara benar, lalu cucilah tangan Anda.

8. Mununda perjalanan ke daerah atau negara di mana virus ini ditemukan.

• UPDATE Virus Corona di Indonesia Sabtu 5 September 2020, Ada Kalimantan Timur Capai 4,815 Kasus

• Embarkasi Haji Balikpapan Disetujui Jadi RS Darurat, Tinggal Tunggu Droping Peralatan dari Pemprov

• Pendiri Kawal covid-19 Beberkan Positivity Rate Corona Indonesia Mengkhawatirkan

9. Hindari berpergian ke luar rumah saat Anda merasa kurang sehat.

10. Selalu pantau perkembangan penyakit covid-19 dari sumber resmi dan akurat.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus Corona.

Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(TribunKaltim.co/M Riduan)