Virus Corona di Kutim
Satu Lagi Anggota DPRD Kutim Terpapar Virus Corona, Dinkes Test Swab Massal di Kantor Dewan
Lagi, satu anggota DPRD Kutai Timur, Ramadhani terpapar virus corona. Tidak hadir saat rapat paripurna, Selasa kemarin.
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Lagi, satu anggota DPRD Kutai Timur, Ramadhani terpapar virus corona. Tidak hadir saat rapat paripurna, Selasa kemarin.
Hal ini diketahui, saat ia tidak menghadiri rapat paripurna yang digelar Selasa (24/11/2020) kemarin.
Kemudian, hari ini beberapa staf DPRD khususnya dari ruang Fraksi PPP, diminta mengikuti tes swab di lokasi tes swab gratis gelaran Dinas Kesehatan Kutai Timur di Jalan AW Syahranie ( eks Jalan Pendidikan), Kecamatan Sangatta Utara.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kutai Timur, dr Bahrani Hasanal, membenarkan informasi tersebut.
Baca juga: Pencurian 35 Ikan Cupang Harga Jutaan di Samarinda, Polisi Ringkus Pelaku, Menyamar jadi Pembeli
Baca juga: Bocah SMP di Balikpapan Meninggal Dunia Usai Ujian Daring, Ayah Korban: Tiap Hari Kerjakan Tugas
Namun, kronologisnya sedang dalam penghimpunan data.
“Iya benar, makanya kemarin kami gelar tes swab massal di Kantor DPRD Kutai Timur. Semua anggota DPRD Kutim yang berhubungan erat dengan pasien dan para staf diminta memeriksakan diri. Hanya saja, ada beberapa yang belum memeriksakan diri,” kata Bahrani, Rabu (25/11/2020).
Hari ini, para staf, khususnya di ruang Fraksi PPP diwajibkan memeriksakan diri di lokasi mobile PCR.
Agar terdeteksi lebih dini, apakah mereka ikut terpapar atau tidak.
“Kita semua staf diwajibkan tes swab. Pak Ramadhani positif covid-19. Mau tidak mau kita tes. Maka kemarin lihat teman ditusuk hidungnya sampai keluar air mata,” ungkap Mia.
Baca juga: NEWS VIDEO Siswa SMP di Balikpapan Meninggal Usai Ujian Daring, Pihak RSUD Beri Tanggapan
Baca juga: 6 Fraksi DPRD PPU Setujui RAPBD Tahun Anggaran 2021 Penajam Paser Utara Rp 1,79 Triliun
Terpisah, ruang Fraksi PPP pun dilakukan penyemprotan desinfektan. Karena sebelumnya, Ramadhani cukup rajin ke kantor.
Terutama saat para anggota DPRD sedang sibuk-sibuknya menyusun anggaran. Sebagian anggota DPRD Kutai Timur, terlihat bekerja sampai malam hari.
“Sementara ruangan kita tutup, kita semprot dulu dengan desinfektan. Agar steril. Setelah itu, baru para staf di ruangan tersebut bisa masuk ke ruangan untuk bekerja,” ujar Sekretaris DPRD Kutim, Ikhsanuddin syerpi.
(Tribunkaltim.co, Margaret Sarita)