Virus Corona di Kaltara
UPDATE Virus Corona di Kaltara, Penghujung Tahun 55 Kasus Positif Covid-19 Baru, Total Capai 3.794
Di penghujung tahun 2020, Kalimantan Utara ( Kaltara ) menambah 55 kasus baru positif Corona atau covid-19
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Budi Susilo
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Di penghujung tahun 2020, Kalimantan Utara ( Kaltara ) menambah 55 kasus baru positif Corona atau covid-19.
Penambahan ini terdapat di Kota Tarakan dan Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara.
Di Tarakan penambahan 38 kasus baru, kebanyakan berasal dari transmisi lokal dengan 25 kasus.
Untuk Kabupaten Bulungan, terdapat penambahan 17 kasus baru, di mana 14 kasus diantaranya berasal dari transmisi lokal.
Baca juga: Menristek Harap Satgas Covid-19 Pakai GeNose dan CePAD untuk Deteksi Virus Corona
Baca juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Minta Para Ahli Pelajari Strain Baru Virus Corona
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kaltara, Nihil Kasus Meninggal Dunia, Total Positif Covid-19 Capai 3.684
Baca juga: NEWS VIDEO Akibat Mutasi Virus Corona Penerbangan Internasional akan Dibatasi
Baca juga: GAWAT, 57 Kasus Baru Positif Covid-19 di Kaltara, Tarakan dan Bulungan Sumbang Angka Tertinggi
Penambahan 55 kasus baru hari ini, menjadikan total kasus positif covid-19 di Kaltara mencapai 3.794 kasus.
Selain penambahan kasus baru, terdapat penambahan 1 kasus konfirmasi meninggal akibat covid-19 pada hari ini.
Yakni seorang perempuan warga Tarakan, berusia 57 tahun.
Baca juga: Penularan Covid-19 Lebih Cepat, Pelabuhan dan Bandara di Balikpapan Diperketat
Baca juga: Tak Ada Penambahan Kasus Baru Positif Covid-19, Berikut Sebaran Corona di Malinau
Baca juga: Resmi, Indonesia Lockdown dari WNA, Tiru Jepang Antisipasi Virus Corona Jenis Baru, Catat Jadwalnya
"Untuk konfirmasi meninggal terdapat 1 orang, perempuan, usia 57 tahun, warga Tarakan, memiliki penyakit asthma," ujar Juru Bicara Satgas covid-19 Kaltara, Agust Suwandy, Kamis (31/12/2020).
Tambahan 1 kasus meninggal hari ini, menjadikan total kasus meninggal di Kaltara pada 2020 mencapai 57 orang.
Waspada Virus Corona Varian Baru
Muncul varian baru Corona, Menristek minta waspadai, fakta bukti penularan di Indonesia belum ada.
Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset Nasional (Menristek/BRIN) Bambang Brodjonegoro meminta masyarakat mewaspadai varian baru virus Corona yang ditemukan di Inggris.
Menurutnya, kewaspadaan perlu ditingkatkan untuk mencegah tingginya penularan, akibat varian baru virus covid-19 atau Corona ini.
"Kita harus sangat waspada dengan peningkatan kasus positif dan juga infeksi yang tinggi kita harus menjaga varian ini tdk sampa ikut membuat keadaan makin berat," ujar Bambang yang disiarkan channel Youtube BNPB, Kamis (24/12/2020).
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kutai Barat, Jelang Natal 2020, Pasien Covid-19 Meninggal Dunia 8 Orang
Baca juga: Pendeta GPIB Maranatha Tanjung Selor: Jemaat Harus Kuat, Yakin Pandemi Corona akan Kita Lewati
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, BI Beri Hibah Mobil Operasional Vaksinasi Covid-19
Bambang mengungkapkan saat ini belum ada penelitian yang menunjukan varian baru virus Corona ini telah muncul di Indonesia.
