Gubernur Sulsel Ditangkap KPK
Petinggi PDIP Sulsel Beber Obrolan dengan Nurdin Abdullah Sebelum Dibekuk KPK, Singgung Soal Kasus?
Petinggi PDIP Sulsel beber obrolan dengan Nurdin Abdullah sebelum dibekuk KPK, singgung soal kasus?
Lebih lanjut, Andi mengaku, Nurdin sempat menghubungi dirinya sebelum dibawa KPK.
Nurdin Abdullah, kata Andi, tidak tahu-menahu atas kejadian yang menimpanya.
"Dan (dia) menegaskan demi tanggung jawab pada Tuhan dan masyarakat, dunia dan akhirat, Prof Nurdin sama sekali tidak tahu-menahu atas kejadian yang menimpanya," pungkasnya.
Adapun PDIP merupakan partai pengusung Nurdin Abdullah pada Pemilihan Gubernur Sulsel 2018.
Baca juga: Bukan PPKM, Anies Baswedan Punya Jurus Baru Atasi Pandemi Covid-19 di Jakarta, Kolaborasi Kolosal
Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman diusung oleh PDI-P, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membenarkan OTT terhadap Nurdin Abdullah pada Jumat malam.
Nurdin Abdullah telah tiba di Gedung KPK Jakarta, Sabtu (27/2/2021) sekitar pukul 09.30 WIB.
Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Komisi KPK Ali Fikri mengatakan, pihaknya akan meminta keterangan terhadap enam orang yang terjaring dalam OTT tersebut.
Fikri menuturkan, enam orang tersebut sudah berada di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.
"Tim KPK akan segera melakukan permintaan keterangan terhadap pihak-pihak dimaksud dan dalam waktu 1x24 jam KPK akan segera menentukan sikap," kata Ali Fikri dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu.
Ia membeberkan sedikit informasi soal enam orang yang akan dimintai keterangan tersebut, di antaranya kepala daerah, pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel, dan pihak swasta.
Adapun kepala daerah yang dimaksud adalah Nurdin Abdullah.
"Perkembangannya akan kami informasikan lebih lanjut," ujarnya.
Baca juga: Jangan Salah, Daftar 21 Merk Mobil yang Turun Harga Bebas PPnBM, Toyota, Daihatsu Sampai Mitsubishi