Kisruh Partai Demokrat

DPC Demokrat Samarinda Mengendus Pengurus yang Ikut KLB Sumatera Utara, Viktor Yuan: Inisial DE

Isu adanya kader Demokrat di Kalimantan Timur yang ikut dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara beberapa waktu lalu semakin mencuat

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/JINO KARTONO
Ketua DPC Demokrat Samarinda Viktor Yuan. TRIBUNKALTIM.CO/JINO PRAYUDI KARTONO 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Isu adanya kader Demokrat di Kalimantan Timur yang ikut dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara beberapa waktu lalu semakin mencuat.

Hal ini berdasarkan respon dari ketua DPC Demokrat Kota Samarinda Viktor Yuan.

Ia pun mencium adanya salah satu anggotanya di DPC Demokrat Samarinda yang pergi menghadiri KLB tersebut tanpa persetujuannya.

Baca juga: Kisruh Partai Demokrat, Sikap Jokowi Dianggap Sudah Benar, Posisi Moeldoko Susah

Baca juga: NEWS VIDEO DPD dan Beberapa Pengurus DPC Demokrat Datangi Kantor Kemenkumham Wilayah Kaltim

"Ada indikasi kesana. Pengurus DPC," ucap Viktor Yuan kepada TribunKaltim.co di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Bahkan ia pun membeberkan inisial anggota yang ikut dalam KLB tersebut. "Inisial ya DE," ucapnya melalui sambungan telepon, Kamis (11/3/2021).

Namun ia pun enggan membeberkan siapa unusual DE yang ia maksud. Bahkan ia pun menyeletuk nama orang yang ia kenal. "Mungkin bisa Dewi," ucap Viktor Yuan sambil tertawa.

Baca juga: Usai Menjabat Sebagai Walikota Samarinda, Berikut Kegiatan yang Dilakukan Syaharie Jaang

Tentu saja yang jelas, saat ini berdasarkan arahan dari DPD, seluruh DPC di 10 Kabupaten Kota mencari siapa kader yang datang ke KLB Sibolangit Sumatera Utara kemarin.

Jika memang terbukti ada sanksi bagi yang melanggar.

Tiada Paksaan Dukung AHY

Berita sebelumnya. Posisi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua umum DPP Demokrat pun terus diguncang oleh Moeldoko.

Meskipun digoyang oleh pihak Moeldoko, para kader yang sah masuk dalam keanggotaan tetap setia mendukung anak dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

Demikian disampaikan oleh Ketua DPD Demokrat Kaltim, Syaharie Jaang ketika dikonfirmasi, Selasa (9/3/2021) tetap setia mendukung AHY.

Bahkan ia pun mewakafkan dirinya untuk menemani dan mendukung AHY selama kisruh terjadi.

Baca juga: NEWS VIDEO Ada Analisa Moeldoko Punya Motif Tersembunyi Rebut Demokrat

Baca juga: Andai Jokowi - SBY Sepakat, Moeldoko Bisa Didepak dari Kabinet, Pakar Bongkar Motif Rebut Demokrat

Sementara itu ia mempertanyakan alasan terpilihnya Ketua Umum versi Moeldoko hasil KLB di Deli Serdang beberapa waktu lalu.

Padahal dalam anggaran dasar rumah tangga AHY terpilih secara aklamasi saat kongres kelima Demokrat Tahun lalu.

"Bentuk loyalitas pak jaang sebagai ketua dpd. Kami juga punya moral dan etika politik, beliau terpilih aklamasi. Termasuk saya memilih beliau (AHY)," ucap mantan Walikota Samarinda ini.

Ada Analisa Moeldoko Punya Motif Tersembunyi Rebut Demokrat
Ada Analisa Moeldoko Punya Motif Tersembunyi Rebut Demokrat (Tribun Kaltim Official)

Bahkan ia menceritakan sedikit saat pemilihan AHY saat kongres tahun lalu.

Waktu itu ia bersama 10 DPC di Kalimantan Timur memilih AHY sebagai ketum periode 2020-2025.

"Kita bertanggung jawab memilih waktu itu. Kaltim kan kemarin 10 DPC, mendukung AHY tanpa dipaksa," ucapnya.

Baca juga: NEWS VIDEO AHY Sebut Moeldoko Tidak Mencintai tapi Ingin Memiliki Partai Demokrat

Baca juga: Setia Pada Partai Demokrat AHY, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya Ancam Kirim Santet Ke Moeldoko

Syaharie Jaang enggan berkomentar lebih banyak terkait ketua umum Moeldoko versi KLB.

Kemudian terkait adanya tujuh orang anggota Demokrat ke KLB kemarin, pihaknya menjamin tidak ada yang kesana.

Namun jika memang terbukti ada dan melanggar aturan Partai maka diberikan sanksi.

Baca juga: Jokowi Dianggap Dalam Bahaya Usai KLB Partai Demokrat Sahkan Moeldoko Sebagai Ketua Umum

"Sudah cek se-DPC Samarinda juga tidak ada, yang lain juga tidak ada. Kalau mereka malsukan tanda tangan saya, atas nama DPD berarti kan salah," bebernya.

"Kalau tujuh orang ketemu, kalau memalsukan identitas akan diproses ke pihak berwajib. Itu masuk sanksi hukum namanya memalsukan," ucapnya.

DPD Demokrat Kaltim ke Polda

Kisah kisruh partai Demokrat terus berlangsung. Tidak hanya terjadi di Jakarta saja, di daerah pun dengan tegas mendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon ketua umum yang sah.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh ketua DPD Demokrat Kaltim Syaharie Jaang, Selasa (9/3/2021). Pihaknya dengan tegas akan terus mengkawal dan mendukung AHY sebagai Ketua umum.

AHY Sebut Moeldoko Tidak Mencintai
AHY Sebut Moeldoko Tidak Mencintai (@youtube official tribun kaltim)

Kemudian terkait adanya ketujuh orang anggota Demokrat Kaltim yang ikut KLB pun masih dicari oleh pihak DPD. Sebab hal tersebut sudah melanggar aturan Partai.

Bahkan Syaharie Jaang pun bertindak tegas terkait salah satu anak buahnya yang ikut KLB di Deli Serdang beberapa waktu lalu.

Baca juga: Akhirnya AHY Temui Mahfud MD, Anak SBY Bongkar Kejanggalan KLB Versi Moeldoko, Beber AD/ART Demokrat

Bahkan pagi ini pun perwakilan DPD Demokrat akan melaporkan hal tersebut ke Polda Kaltim.

Sebab ia mensinyalir ketujuh orang tersebut menggunakan tanda tangan palsu mengatasnamakan dirinya agar bisa mengikuti KLB tersebut.

Namun dirinya membantah tidak memberikan tanda tangan tersebut. Atas rasa itu pun ia melapor ke pihak berwajib.

Baca juga: Tegas, Eks Panglima TNI Gatot Nurmatyo Tolak Mentah-Mentah Tawaran Jadi Ketum Demokrat, Ingat SBY

Kalau tujuh orang ketemu, kalau memalsukan identitas akan diproses ke pihak berwajib. Itu masuk sanksi hukum namanya, memalsukan.

"Secara pribadi mungkin kenal, tapi kan kalau organisasi tidak bisa. Tidak bisa dipelihara (orang-orang seperti itu). Kalau ketemu langsung dilaporkan," ucapnya.

Penulis Jino Prayudi | Editor: Budi Susilo

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved