Berita Nasional Terkini
Videonya Memukuli Balita Usia 2 Tahun Viral, Rencana Pernikahan dengan Bibi Korban Terancam Batal
Aksi kekerasan dilakukan oleh seorang pria kepada balita yang masih berusia dua tahun, aksinya itu juga sengaja ia rekam
TRIBUNKALTIM.CO - Video berisi aksi kekerasan terhadap anak di bawah umur beredar di media sosial.
Video aksi tak terpuji itu pun viral, dan kini kasusnya tengah ditangani Kepolisian.
Dalam video tersebut, memperlihatkan aksi kekerasan oleh seorang pria kepada balita yang masih berusia dua tahun.
Video tersebut berdurasi 1,51 detik dan beredar di grup WhatsApp.
Aksi kekerasan tersebut terjadi di rumah pelaku yang berinisial ASD di Kampung Malang Nengah RT 4 RW 5 Desa Sindang Sono, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang.
Dalam potongan video itu, tersangka memukul bocah 2 tahun tersebut di bagian perut dan dada.
Baca juga: Kekerasan Anak Kerap Terjadi selama Pandemi Covid-19, Komisi IV DPRD Kaltim Minta Pemerintah Fokus
Baca juga: Kepolisian tak Temukan Tanda Kekerasan di Jasad Ardian yang Tenggelam di Sungai Mahakam Samarinda
Sebelum aksi kekerasan terjadi, pelaku memang membawa korban ke rumahnya seusai mengantarkan kekasihnya yang merupakan bibi korban.
Setelah video kekerasan tersebut tersebar luas, akhirnya Polresta Tangerang bergerak dan berhasil menangkap pelaku.
Kapolres Tangerang, Kombes Wahyu Sri Bintoro mengatakan, motif tersangka melakukan aksi penganiayaan tersebut adalah sebagai efek jera agar anak tidak menangis.
"Motif tersangka melakukan pemukulan tersebut adalah sebagai efek jera. Jadi kalau nanti nangis lagi dipertunjukkanlah video di HP itu," kata Kombes Wahyu dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Rabu (17/3/2021).
Kronologi Kejadian
Dilansir Wartakotalive.com, melalui Tribunnews.com menurut Kombes Wahyu, pada saat kejadian pelaku tengah menjemput bibi korban.
Baca Juga: Video 48 Detik Mirip Robby Purba Viral, Aksi Kekerasan Dorong Pelayan Restoran
Baca Juga: Temuan Komnas HAM di KM 50: Kekerasan, Pembersihan Darah, hingga Kamera CCTV Diambil, Respon Kapolri
"Pada saat kejadian, tersangka menjemput bibi korban untuk diantar ke tempat kerja."