Berita PPU Terkini
BPBD PPU Dapat Bantuan Alat Pengendali Operasi dari BNPB Senilai Rp 750 Juta
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), mendapat bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), mendapat bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat.
"Bantuan untuk kegiatan-kegiatan pencegahan kesiap siagaan. Ini bantuannya Insya Allah akan direalisasikan oleh BNPB, dalam tahun ini.
Cuma kita gak tahu bulan berapa, karena mereka ini lagi mengindentifikasi kebutuhannya untuk dilaksanakan nanti dalam kegiatan BNPB," kata Kepala BPBD PPU, Marjani melalui Kepala bidang kedaruratan dan logistik BPBD PPU, Nurlaila, Jumat (2/4/2021)
Baca juga: Siapkan Anggaran Rp 191 Miliar, Tahun Ini Pemerintah PPU Bangun RSUD RAPB 4 Lantai
Baca juga: Anggota DPRD PPU Sebut Kendala Pupuk Subsidi Karena Petani Belum Pakai E-Tani
Selain itu, Nurlaila menyebutkan bahwa tidak semua BPBD di suatu daerah bisa mendapatkan bantuan tersebut.
Sebab, BNPB Pusat memberikan penilaian terlebih dahulu sepeti nilai kerajinan, komunikasi serta koordinasi yang intens.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Sudah Tembus 1.057 Orang di PPU, Status Masih Zona Kuning
Baca juga: Terlatih Sikapi Bencana, BPBD Balikpapan Gelar Giat Simulasi Uji Rencana
Karena BPBD PPU dinilai rajin oleh BNPP pusat sehingga memperoleh bantuan.
"Temen-temen Pusdalops melaporkan roll call ke BNPB kemudian laporan-laporan dari daerah ke Pusdalop BPBD Kaltim, kemudian ke Pussdalop BNPB kemudian terkait dengan komunikasi dan koordinasi yang intens kita lakukan selama ini," kata dia.
Adapun, Nurlaila menyebutkan bahwa bantuan-bantuan dari pusat yang sudah pasti antara lain adalah peralatan pusat pengendali, seperti PC, LCD, serta alat-alat lainnya dengan anggaran kurang lebih Rp 750 juta. (*)