Kisruh Demokrat
KLB Demokrat Deli Serdang Cacat Hukum, Ketua DPC Tarakan Herman Hamid Sebut AHY Harga Mati
Ketua DPC Demokrat Tarakan, Herman Hamid mengucap syukur atas ditolaknya hasil kongres luar biasa atau KLB Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera U
Penulis: Risnawati | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Ketua DPC Demokrat Tarakan, Herman Hamid mengucap syukur atas ditolaknya hasil kongres luar biasa atau KLB Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Herman mengatakan, pihaknya selama ini solid dan loyal kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.
Baca juga: NEWS VIDEO Kubu Moeldoko Akhirnya Tanggapi Pemerintah Tolak Hasil KLB Demokrat
Baca juga: Kubu Moeldoko Akhirnya Tanggapi Pemerintah Tolak Hasil KLB Demokrat, Marzuki Alie: Keputusan Tepat
Baca juga: NEWS VIDEO Saksikan Detik-detik KLB Partai Demokrat Ditolak, Annisa Pohan Sujud Syukur
"Karena berdasarkan kongres V tahun 2020, memang dari awal, semenjak adanya KLB itu, bagi kami Demokrat Tarakan itu harga mati bersama AHY," ujarnya, Jumat (2/4/2021).
Dia mengapresiasi pemerintah dalam menegakkan keadilan dan kebenaran.
Herman menambahkan, hampir semua pengamat, akademisi, dan tokoh masyarakat berpandangan, KLB yang dilakukan di Deli Serdang itu cacat hukum.
"Karena memang yang hadir di sana itu, bukan pemegang hak suara. Makanya yang dibacakan oleh Kemenkumham, mereka tidak memenuhi persyaratan itu," tandasnya.
Baca juga: NEWS VIDEO Demokrat Versi KLB Ditolak, Kubu Moeldoko: Bukti Tak Ada Intervensi Pemerintah
Baca juga: Kemenkumham Tolak KLB Moeldoko, Ketua Demokrat Malinau Sudah Prediksi tak Pantas Disebut KLB
"Dan kami merasa, demokrasi berjalan dengan baik, dalam hal ini pemerintah betul-betul mengawal demokrasi," sambungnya.
Sebagai ketua DPC, dirinya punya prinsip dan marwah, bahwa tidak mungkin mengikuti yang salah.
"Tetap komitmen, tetap loyal pada kebenaran. Bahwa yang benar ketua umum kami adalah Agus Harimurti Yudhoyono," tegasnya.
Penulis: Risnawati | Editor: Mathias Masan Ola