Berita Kutai Barat Terkini

Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Ujian Sekolah di Kubar Akan Digelar Secara Online

Pemerintah Kabupaten Kutai Barat sempat berencana menggelar Ujian Akhir Sekolah (UAS), dengan metode tatap muka di setiap sekolah yang ada di Kubar

Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Ilustrasi-kegiatan praktek ujian sekolah di SMKN 2 Sendawar beberapa waktu lalu.TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Pemerintah Kabupaten Kutai Barat sempat berencana menggelar Ujian Akhir Sekolah (UAS), dengan metode tatap muka di setiap sekolah yang ada di Kutai Barat.

Namun rencana tersebut kemudian dibatalkan lantaran situasi penyebaran covid-19 di Kutai Barat masih tinggi dan dikhawatirkan, jutru menimbulkan kluster baru jika metode belajar tatap muka dilakukan.

Pembatalan rencana pelaksanaan UAS dengan metode tatap muka di sekolah itu, merupakan instruksi langsung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Barat.

Baca Juga: Akses Pintu Keluar-Masuk ke Mahulu dari Kubar Dibuka, Permintaan Tes Swab Antigen Meningkat

Baca Juga: Tim BPBD Kubar Dirikan Posko Pencarian Nelayan yang Hilang di Pelabuhan Royok

"Jadi ujian kelulusan kembali dilaksanakan secara online seperti tahun kemarin di masa pandemi.

Selain mengikuti instruksi, kita tidak ingin juga peserta didik ikut terjangkit," kata Kepala Sekolah Dasar (SD) WR Soepratman di Kecamatan Barong Tongkok, Drs. Colvinus melalui salah satu staf pengajar," Rabu (26/5).

Menurutnya, untuk pelaksanaan ujian kelulusan tingkat SD ini menggunakan aplikasi google classroom seperti tahun sebelumnya.

Baca Juga: Sebagian Wilayah Kubar Tergolong Area Blank Spot, Tilang Elektronik Berjalan Secara Patroli

Baca Juga: Minta Pegawai Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kakankemenag Kubar Sidak 3 KUA

Dimana untuk tahun ini, peserta didik yang mengikuti ujian kelulusan bisa semua menggunakan metode tersebut.

"Sebelumnya kita persiapkan juga materi soal secara offline bagi peserta didik yang mungkin tidak bisa menggunakan metode online ini.

Ternyata malah seluruh peserta ujian kali ini semuanya bisa menerapkan metode tersebut," ungkapnya.

Ujian kelulusan Sekolah Dasar secara online ini dilaksanakan mulai Senin (24/5) hingga Sabtu (29/5) mendatang.

Pada pelaksanaan hari pertama ujian tersebut, tidak ada ditemui kendala dan kesulitan apapun.

Apalagi selama ini para peserta didik juga sudah terbiasa pada pembelajaran secara online.

Baca Juga: Soal Rencana Pembelajaran Tatap Muka di Kubar, Bupati FX Yapan Masih Lihat Kondisi Dulu

Baca Juga: Air Sungai Mahakam di Kubar Meluap, Merendam Pekarangan Rumah Warga Setinggi Lutut Orang Dewasa

"Untuk tahun ini tidak terlalu ditemui kendala seperti tahun kemarin. Khususnya mengenai pemahaman penggunaan aplikasi.

Tapi sekarang semua sudah bisa, karena selama kondisi pandemi kan pembelajaran juga dilakukan secara online, aplikasi yang digunakan juga tidak jauh berbeda," pungkasnya. (*)

Berita tentang Kutai Barat

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved