Berita Regional Terkini
Tragis, Ibu Kepala Sekolah di NTT Meninggal Dunia Usai Ditikam Orangtua Siswa
Peristiwa penikamanan terhadap kepala sekolah terjadi di SD Inpres Ndora, Desa Ulupulu 1, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur
Menurutnya kondisi istrinya parah sehingga harus dirujuk ke RSUD Ende.
"Dari Puskesmas Nangaroro, jam setengah sembilan lewat kami berangkat," ungkapnya.
Dia katakan saat tiba di RSUD Ende keadaannya istrinya sudah semakin parah.
"Dokter juga geleng-geleng. Kondisinya semakin lama semakin buruk," ungkapnya.
Baca juga: Buron Tersangka Penikaman Warga Tarakan Diringkus di Pinrang Sulsel Saat Sembunyi di Gudang
Minta pelaku dihukum mati
Frans Say meminta agar pelaku (DD) dihukum mati.
“Seperti istri saya. Istri saya jadi korban. Bukan saya yang eksekusi, pihak keamanan yang eksekusi dia. Harus mati sama dengan istri saya,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolsek Nangaroro, Iptu Sudarmin Syafrudin menerangkan, sejak menerima laporan, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah penanganan.
“Almarhumah sebelum meninggal dibawa ke Puskesmas Nangaroro untuk dilakukan penanganan medis awal. Kami juga sudah melakukan penahanan terhadap tersangka. Sementara bukti sudah kami amankan. Ada beberapa saksi yang sudah kami minta keterangan,” ujar Iptu Sudarmin.
Lanjutnya, proses kasus tersebut sedang berjalan. Pihaknya berkomitmen prioritaskan penanganan tersebut.
Iptu Sudarmin menambahkan, semula pelaku dikenakan KUHP pasal 351 ayat I tentang penganiayaan. Tapi fakta berkembang, ternyata korban meninggal.
“Tentunya pasal akan berubah, apakah ke 351 ayat 3 atau seperti apa, kita lihat perkembangan penanganan lebih lanjut nanti,” ujarnya.
“Beri kami waktu untuk bekerja. Nanti seperti apa konstruksi kasusnya dan pasal, kita lihat perkembangan. Yang pasti ini menjadi prioritas kami, petunjuk dari Bapak Kapolres juga seperti itu, prioritaskan kasus ini,” pungkas Iptu Sudarmin. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Tragis Ibu Kepala Sekolah di NTT Tewas Ditikam Orangtua Siswa di Ruang Guru, Ini Kronologinya,