Virus Corona di Balikpapan

Capaian Vaksin Covid-19 di Balikpapan 54 Persen, Sasar Pelajar 12 hingga 17 Tahun ke Atas

Pemerintah Kota Balikpapan akan fokus terhadap penyuntikan vaksin bagi pelajar di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Ilustrasi masyarakat Kota Balikpapan mendapat vaksinasi Covid-19 di sentra vaksinasi gedung BSCC Dome Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan akan fokus terhadap penyuntikan vaksin bagi pelajar di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.

Kedua kalangan itu akan menjadi prioritas pemerintah kota dalam mengejar capaian vaksinasi Covid-19 beberapa waktu ke depan.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Andi Sri Juliarty. 

“Kita ada prioritas saat ini. Pertama anak sekolah, persiapan pembelajaran tatap muka (PTM)," ujarnya kepada TribunKaltim.co pada Senin (4/10/2021).

Baca juga: Rumah Sakit Rujukan di Balikpapan Longgar, Pasien Covid-19 yang Dirawat Hanya Empat Persen

Baca juga: Pola Pikir Warga Balikpapan dalam Hadapi Covid-19 Perlu jadi Perhatian

Baca juga: Penyintas Covid-19 di Balikpapan Bisa Vaksin Sebulan Pasca Sembuh, Berlaku Bagi Orang Tanpa Gejala

Pemberian vaksinasi Covid-19 bagi pelajar atau remaja berusia 12 sampai 17 tahun ke atas bertujuan agar tidak terjadinya klaster baru.

Terutama, apabila nanti pembelajaran tatap muka atau PTM di Kota Balikpapan kembali diselenggarakan seperti di daerah lain.

Tentu agar tidak terjadi kenaikan kasus seperti yang di daerah lain setelah PTM digelar.

"Mudah-mudahan tidak sampai terjadi di sini,” kata wanita yang kerap disapa Dio itu.

Baca juga: UPDATE Kasus Covid-19 di Kaltim, Penambahan Angka Positif Capai 91 Orang, Balikpapan Masih Tertinggi

Untuk itu, jika ada kirimkan vaksin dari pusat baik untuk Pemkot, TNI, Polri, OJK dan kelompok lainnya akan dialokasikan juga untuk anak sekolah.

“Kami mohon kepada anak sekolah yang belum divaksin agar disegerakan," ujarnya. 

Karena pada beberapa kesempatan petugas datang ke sekolah.

"Tapi anaknya yang tidak datang vaksin,” imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved