Kisah Pengusaha Rental Sepeda di Pulau Derawan, tak Ada Pendapatan di Tengah Pandemi Covid-19

TRIBUNKALTIM.CO, PULAU DERAWAN - Dampak pandemi Covid-19 di sektor pariwisata begitu terasa. Namun perjuangan para pelaku usaha pariwisata di tengah pandemi tak pernah surut, terus berbenah.

Masyarakat di Pulau Derawan Kabupaten Berau terus berjuang di tengah pandemi. Sempat surut saat lockdown beberapa waktu silam berdampak terhadap perekonomian masyarakat Pulau Derawan.

Salah satunya Muhammad Sapar pengusaha rental sepeda di Pulau Derawan. Pria yang sebelumnya berprofesi sebagai nelayan ini mengaku selama pandemi usaha rentalnya sempat sepi. Apalagi saat Pulau Derawan lockdown, ia tidak mendapatkan penghasilan sama sekali.

Baca juga: Jadi Objek Wisata, Kepulauan Derawan Berau Wajib Bebas Rabies

Baca juga: Bantu Program Pemerintah, PMI Berau Bekerjasama Dinkes Gelar Vaksinasi di Pulau Derawan

Baca juga: Awan Stratokumulus Terlihat dari Perairan Pulau Derawan Berau, BMKG Angkat Bicara

"Saat pandemi Covid-19 kami kewalahan, tidak ada penghasilan sama sekali. Setelah berjalan Covid-19 dan kasus turun, sekarang satu hingga dua bulan ini (penghasilan) jalan terus," ucapnya kepada TribunKaltim.co yang mengikuti kunjungan Bank Indonesia ke pulau wisata itu, Minggu (7/11/2021) pagi.

Sebelum pandemi ia mengatakan bisa meraup untung bersih sebesar Rp 3 juta setiap bulan. Dengan usaha rental sepeda tersebut, ia mampu menguliahkan ketiga anaknya.

"Alhamdulillah bisa wisuda," ucapnya. (*)