Persiapan Muktamar NU di Lampung, PWNU Kaltim Enggan Beberkan Sosok Calon Ketua PBNU yang Didukung

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Muktamar Pengurus Besar Nadhlatul Ulama berencana menggelar Muktamar ke-34.

Kegiatan tersebut direncanakan akan dilakukan pada tanggal 23-25 Desember mendatang.

Namun belum lama ini jadwal tersebut dikabarkan maju menjadi tanggal 17 Desember.

Wakil Ketua PWNU Kalimantan Timur Syaparuddin, Rabu (1/12/2021) mengatakan pihaknya siap meramaikan Muktamar yang digelar di Lampung itu.

Ia pun berencana akan mengirim tiga orang perwakilan dari Kaltim.

Hal tersebut berdasarkan permintaan PBNU untuk mencegah terjadinya kerumunan.

Baca juga: Soal Pengamanan Saat Natal dan Tahun Baru, Polda Kaltim Masih Tunggu Regulasi dari Pusat

Baca juga: Soal Temuan Tambang Ilegal di Balikpapan, Gubernur Kaltim Isran Noor Tidak Mau Ikut Campur

Baca juga: Ketua DPRD Makmur HAPK Hadiri Rakerprov KONI Kaltim

Maka masing-masing pengurus wilayah mengirimkan perwakilan secukupnya.

"Ditambah satu pimpinan atau kiai pondok pesantren," ucapnya melalui telepon.

Ia pun masih belum bisa membeberkan siapa tokoh NU yang diusung pihaknya.

Nantinya akan dibeberkan saat Muktamar berlangsung.

"Sudah ada cuman difinalkan melalui pleno wilayah jadi Insya Allah sudah ada. Nanti kalau soal siapa diputuskan dalam rapat. Jadi ada nama yang beredar itu saiq Aqil siradj, gus Yahya sudah ada nama tapi memilih di arena muktamar. Iya jadi seperti itu," ucapnya.

Baca juga: Permudah Layanan Vaksinasi, Binda Kaltim Hadir di Event Pekan Raya Bontang

Ia pun mengimbau kepada seluruh kader maupun keluarga NU di Kaltim untuk menjaga keharmonisan saat Muktamar nanti.

Jangan sampai selama Muktamar nanti akan menimbulkan konflik yang merugikan banyak pihak. (*)