Berita DPRD Samarinda
Komisi II DPRD Samarinda Nilai Kios Inflasi Digital Datangkan Manfaat Ekonomi
Peluncuran kios inflasi digital beberapa waktu lalu ditanggapi positif Komisi II DPRD Samarinda yang menilai itu upaya mendongkrak perekonomian
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Peluncuran kios inflasi digital beberapa waktu lalu ditanggapi positif Komisi II DPRD Samarinda yang menilai itu upaya mendongkrak perekonomian di Kota Tepian.
Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Fuad Fakhruddin mengemukakan terobosan Pemkot Samarinda melalui walikota Andi Harun menjadi sinyal positif pada kemajuan Samarinda tak hanya di bidang ekonomi namun juga teknologi.
"Platform kios inflasi digital tersebut dibuat sebagai upaya dalam menekan laju inflasi di kota Samarinda, kalau ini memang benar-benar berlaku, artinya apa yang dicita-citakan oleh walikota untuk menaikkan PAD dan juga ekonomi bisa terwujud," kata Fuad, Senin (6/12/2021).
Kios inflasi digital yang menjadi salah satu fitur dalam aplikasi Bebaya Mart menjual kebutuhan pokok rumah tangga yang dikelola oleh Perusahaan Daerah Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU) yang nantinya akan bernama Perumda Varia Niaga.
"Sistem kerja manual saat ini sudah jauh tertinggal, maka dengan berbagai terobosan ya g dicanangkan Pemkot melalui OPD atau Perumda nya bisa mendatangkan manfaat ekonomi bagi daerah," terang Fuad.
Baca juga: Komisi IV DPRD Samarinda Terima Audiensi Perwakilan Guru ASN, Serap Beberapa Masukan
Baca juga: Sambut Positif Kios Inflasi Digital, DPRD Samarinda Berharap Bisa Berkelanjutan
Baca juga: Terima Audiensi Guru ASN, Komisi IV DPRD Samarinda Beber Regulasi Dunia Pendidikan
Keberadaan kios inflasi digital ini juga dinilai penting karena menyediakan kemudahan bagi warga Samarinda dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.
Transaksi yang digunakan juga didorong untuk menggunakan sistem cashless atau e-money, yang juga bisa membantu penerapan sistem pembayaran digital di ibu kota Kalimantan Timur tersebut. (ADV)