Natal dan Tahun Baru
Jelang Nataru Harga Sembako Naik, Komisi 2 DPRD Tana Tidung Minta Disperindagkop Rutin Pantau Pasar
Mendekati Natal dan Tahun Baru 2022, sejumlah bahan pokok di Kabupaten Tana Tidung alami kenaikan harga.
Penulis: Risnawati | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TANA TIDUNG - Mendekati Natal dan Tahun Baru 2022, sejumlah bahan pokok di Kabupaten Tana Tidung alami kenaikan harga.
Ketua Komisi 2 DPRD Tana Tidung, Jamhor menyoroti, ada beberapa bahan pokok yang alami kenaikan yakni, minyak goreng dan cabai.
Untuk itu dia meminta, agar Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Tana Tidung rutin memantau harga di lapangan.
Sehingga Pemerintah Kabupaten Tana Tidung dapat mengantisipasi harga yang alami lonjakan ini.
"Karena Natal dan Tahun Baru ini memang, masyarakat kita lagi butuh bahan-bahan pokok," katanya.
Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Sembako di Tana Tidung Naik, Cabai Rawit Meroket, Rp 195 Ribu
Baca juga: Bupati Tana Tidung akan Proses Hukum Buat Oknum yang Klaim Lahan Pusat Pemerintahan
Baca juga: Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Beber Banyak Gedung Sekolah Terbengkalai
Meski begitu, dia mengapresiasi Disperindagkop Tana Tidung yang beberapa hari ini telah melaksanakan kegiatan pasar murah.
"Semoga kegiatan ini bisa rutin dilakukan, karena tidak semua masyarakat kita mampu membeli. Apalagi dengan harga-harga sembako yang saat ini naik," ucapnya.
Dia akui, yang saat ini dikeluhkan oleh masyarakat Tana Tidung adalah, kenaikan harga minyak goreng dan cabai rawit.
Sementara itu, terkait adanya indikasi pengepul yang coba mempermainkan harga pasar, dia berharap Disperindagkop bisa mengawasi semuanya.
"Saat ini ya, ada saja pengepul-pengepul yang nakal, yang menjual sembako dengan harga tinggi," ujarnya.
"Walaupun tidak semua pengepul. Tapi mohon untuk Disperindagkop bisa mengawasi," harapnya. (*)