Berita Nasional Terkini
Orang Dekat Jokowi Jadi Calon Kuat Pengganti Anies Baswedan, Respon Gerindra Soal Calon Pj Gub DKI
Orang dekat Jokowi jadi calon kuat pengganti Anies Baswedan, respon Gerindra soal calon Pj Gubernur DKI
TRIBUNKALTIM.CO - Nama Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono jadi perbincangan usai disebut oleh Ketua Fraksi PDIP DKI Jakarta, Gembong Warsono.
Gembong Warsono menilai, sosok Heru Budi Hartono merupakan sosok pas pengganti Anies Baswedan.
Diketahui, masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta akan berakhir Oktober 2022.
Sementara, Pilgub DKI Jakarta baru digelar 2024 mendatang.
Dengan demikian, di masa kekosongan tersebut, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) akan menunjuk seorang Penjabat atau Pj Gubernur DKI.
Sosok Heru Budi Hartono sendiri disebut-sebut sebagai orang kepercayaan Jokowi.
Baca juga: PDIP Usung Sosok Kepercayaan Jokowi Gantikan Anies Baswedan Pimpin Jakarta, Profil Heru Budi Hartono
Baca juga: Diperiksa Bareskrim Polri Terkait Dugaan SARA, Ferdinand Hutahaean Bongkar Dirinya Mualaf Sejak 2017
Baca juga: Anies Baswedan Mulai Ditinggal? Nasdem, Golkar, Gerindra Beber Calon Pilgub DKI, PSI & PDIP Kompak
Gerindra pun memberi respon terkait nama Heru Budi Hartono yang dikabarkan menjadi calon kuat penerus Anies Baswedan.
Dilansir dari Kompas.com, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menilai, masih banyak kandidat potensial lain yang mampu menggantikan Anies Baswedan sebagai penjabat Gubernur DKI Jakarta, dibandingkan Heru Budi Hartono.
Hal itu dilontarkan Habiburokhman menanggapi wacana Kepala Sekretarian Presiden itu dicalonkann sebagai penjabat Gubernur DKI tahun ini.
"Selain Heru Budi, banyak pejabat lain yang patut dipertimbangkan.
Baik di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atau para mantan Wali Kota di DKI Jakarta," kata Habiburokhman saat dihubungi Kompas.com, Jumat (7/1/2022).
Anggota Komisi III DPR itu enggan mengomentari lebih jauh terkait sosok Heru Budi maupun sosok calon penjabat lain yang cocok menggantikan Anies Baswedan.
Menurut dia percuma hal itu dibicarakan atau ditanyakan.
Sebab, hingga kini belum ada aturan yang mendetail terkait penunjukkan sosok penjabat pengganti Gubernur DKI pada 2022.
"Percuma bicara sosok siapa yang cocok penjabat Gubernur DKI 2022 sebelum detailing aturan penunjukkan rampung dibuat.