Berita Bontang Terkini

Pembangunan Gedung Uji Kir di Bontang Ditaksir Telan Biaya Rp 11,5 M, Tahun Ini Mulai Dikerjakan

Proyeksi anggaran pembangunan gedung Uji Kir, di Bontang Lestari, ditaksi menelan biaya senilai Rp 11,5 miliar.

Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Peninjauan lokasi pembangunan Uji Kir di Jalan M Roem, Bontang Lestari, Selasa (18/1/2022). TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Proyeksi anggaran pembangunan gedung Uji Kir, di Bontang Lestari, ditaksi menelan biaya senilai Rp 11,5 miliar.

Hal itu dikemukakan, Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Umum, Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang, Ikhwan Agus saat melakukan kunjungan lapangan ke lokasi pembangunan di Jalan M Roem, Bontang Lestari, Selasa (18/1/2022).

Rencananya, gedung Uji Kir ini akan dibangun di atas lahan milik Pemkot Bontang seluas 12.030 meter persegi.  Pembangunan itu pun digadang-gadang akan mulai dilakukan tahun 2022 ini.

"Rencananya tahun ini kalau kajian studi kelayakan serta termasuk pengawasanya sudah rampung. Inti itu dulu diselesaikan baru kita bangun," ujar Ikhwan.

Dijelaskan Ikhwan, anggaran Rp 11,5 miliar itu sudah termasuk biaya pengawasan selama 15 hari, yang menelan dana sebesar Rp 800 juta.

Baca juga: Dapat Izin dari Wali Kota, Dishub Putuskan Lokasi Gedung Uji Kir Berada di Bontang Lestari

Baca juga: Tahun Depan Dishub Bontang Buka Layanan Uji Kir, Warga Tak Perlu Lagi ke Samarinda

Baca juga: Kemenhub Terbitkan Izin, Dishub Bontang Mulai Buka Layanan Uji KIR Tahun Depan

Sebelumnya, Dishub Bontang mengusulkan anggaran Rp 18,5 miliar untuk pembangunan gedung 2 tingkat untuk Uji Kir.

Namun pada proses, anggaran pembangunan hanya disetujui sebesar Rp 11,5 miliar, untuk bangunan satu tingkat.

"Rencananya kan kita dua tingkat. Tapi yang disetujui gedungnya hanya satu tingkat aja. Kemungkinan itu berlanjut lah. Sementara ini aja dulu kita selesaikan," ungkap Ikhwan.

Sembari menunggu proses pembangunan, sementara ini layanan Uji Kir akan menggunakan gedung di Lok Tuan.

"Karena desakan, sementara kita buka di gedung Lok Tuan dulu. Kalau sudah rampung di Bontang Lestari, baru kita pindahkan," ujarnya.

Baca juga: Belum Ada Gedung Uji KIR, Dishub Bontang Launching Sistem E BLU Lebih Dulu

Sementara Anggota Komisi III DPRD, Faizal yang juga ikut dalam agenda kunjungan lokasi menuturkan, pembangunan gedung uji KIR ini harus disegerakan. Mengingat layanan Uji Kir ini sangat dibutuhkan masyarakat.

Ia pun tegaskan akan mengawal dan memuluskan proses pembangunan gedung Uji Kir demi kepentingan masyarakat.

"Tinggal dikawal saja bagaimana prosesnya, kalau ada kendala dinas harus lapor ke kami," pungkasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved