Ibu Kota Negara

Wakil Ketua DPD RI Kunjungi IKN Nusantara, Mahyudin: Jangan Biarkan Jokowi Sendiri

Wakil Ketua DPD RI, Mahyudin menutup kunjungan kerjanya dalam menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Kalimantan Timur-Kalimantan Utara.

TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI
Wakil Ketua DPD RI, Mahyudin menutup kunjungan kerjanya dalam menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Kalimantan Timur-Kalimantan Utara. TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Wakil Ketua DPD RI, Mahyudin menutup kunjungan kerjanya dalam menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Kalimantan Timur-Kalimantan Utara.

Dalam kunjungannya itu, sejumlah wilayah masih membutuhkan infrastruktur, terutama jalan dari Kota Bontang menuju Sangatta, Kabupaten Kutai Timur.

Selain itu, aspirasi juga datang dari kawasan pembangunan IKN Nusantara, Penajam Paser Utara. Masyarakat setempat meminta adanya kejelasan kepemilikan lahan warga.

"Sengaja kami terjun langsung untuk mengetahui suara mereka. Ada masyarakat memiliki lahan masuk dalam kawasan IKN, dan ini perlu diklirkan," ungkapnya, Jumat (1/4/2022).

Pada kesempatan itu, Mahyudin menyebut pembangunan IKN perlu mendapatkan dukungan dari semua pihak.

Baca juga: NEWS VIDEO Wakil Ketua DPD RI Tinjau Titik Nol IKN Nusantara

Baca juga: Satgas Khusus KPK akan Kawal Pemindahan dan Pembangunan IKN Nusantara ke Kaltim

"Presiden Jokowi jangan dibiarkan pasang badan sendiri, karena idenya ini mulia untuk membangun generasi yang akan datang. Kita harus memdukung penuh," imbuhnya.

Pertemuan itu dihadiri langsung Wakil Menteri ATR/PUPR, Wakil Menteri KLHK, Kementerian Bapenas dan Kepala Badan Otorita secara virtual.

Menurut Mahyudin, kehadiran dua wamen dalam kunjungan itu, demi menyelaraskan cara pandang terhadap permasalahan pembangunan daerah.

Sehingga apapun aspirasi rakyat, diharapkan bisal dikoordinasikan dengan baik. Tak kalah penting, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi juga turut hadir dalam rapat itu.

la mengatakan, di tahun ini IKN dan kota penyangga, mendapat anggaran sekira Rp 3 triliun untuk pembangunan kedua wilayah tersebut.

Dua kabupaten dan dua kota, dimaksud Wagub, tidak lain adalah Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, serta Balikpapan dan Samarinda.

Baca juga: Semarak Sambut Ramadhan di Kawasan IKN, Masyarakat Penajam Gelar Pawai Obor

Wilayah itu harus mendapatkan porsi yang cukup agar pembangunan tidak ada ketimpangan.

"Pembicaraan dan komunikasi harus terus dilakukan secara detail. Kami siap mendukung pembangunannya," ucapnya lagi.

Menurut Hadi Mulyadi, anggota DPD RI harus mampu menerjemahkan keinginan dan harapan daerah dan masyarakatnya.

"Ya, itu sudah kita sampaikan semua, bagaimana IKN benar-benar mendorong terciptanya pemerataan pembangunan," tuturnya.

Pemprov Kaltim juga bersyukur dengan pembangunan IKN Nusantara. Hal ini tentu akan mendatangkan banyak manfaat, termasuk tahapan pembangunan IKN ke depan. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved