Berita Nasional Terkini

Kasus Subang Terbaru! Heboh Kabar Inisial YF dan YS Ditangkap Polda Jabar, Begini Reaksi Kades Indra

Ada kabar mengejutkan seputar kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau kasus Subang beredar. 

Editor: Doan Pardede
Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati
KASUS SUBANG TERKINI - Yosef (kedua dari kiri) saat keluar dari ruangan pemeriksaan Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021) malam. Ada kabar mengejutkan seputar kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau kasus Subang beredar. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kabar mengejutkan seputar kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang atau kasus Subang beredar. 

Dalam kabar yang beredar tersebut disebutkan bahwa pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut, yang berinisial YF dan YS sudah ditangkap Polda Jabar,

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Desa (Kades) Jalancagak, Indra Zainal. 

Seperti diketahui, misteri siapa pembunuh Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang ditemukan tewas mengenaskan di bagasi mobil Alphard pada 18 Agustus 2021 lalu memang cukup menyita perhatian publik,

Baca juga: Update Kasus Subang! Pihak Yosef Tak Ragu Ambil Langkah Ini Bila Kapolda Tak Kunjung Rllis Pelakunya

Baca juga: Kasus Subang Terbaru! Terjawab Sudah Siapa Pembunuh Ibu dan Anak? PH Yosef Desak Polda Tepati Janji

Baca juga: Tunggu Polda Jabar Umumkan Tersangka Kasus Subang di Bulan Puasa, Yosef Kini Hidup Berpindah-pindah

Indra Zainal mengaku baru saja melihat beberapa video di YouTube yang berisi pernyataan yang sangat tendensius dan menyebutkan inisial YF dan YS sudah ditangkap pihak Polda Jabar. 

Indra Zainal tidak bermaksud membenarkan bahwa inisial YF dan YS adalah Yosef dan Yoris.

Hanya saja, kata Indra Zainal, jika diamati pernyataan dalam video tersebut diduga memang mengarah ke Yosef dan Yoris.

"Bukan berarti saya menganggap inisial YF dan YS itu adalah Pak Yosef dan Yoris. Tapi ketika saya melihat beberapa saksi, tidak ada lagi, memang tendensiusnya ke Pak Yosef dan Yoris," ujar Indra Zainal dalam video berjudul UA YOSEP DAN A YORIS DITANGKAP yang diunggal di akun YouTube Indra Zainal Chanel pada 8 April 2022.

Untuk membuktikan kebenaran kabar tersebut, Indra Zainal menghubungi Yosef dan Yoris dengan video call (VC)

Saat dihubungi, Yosef ternyata sedang bermain golf.

"Golf, golf, golf," ujar Yosef sembari tertawa keras.

Setelah itu, Indra Zaenal juga melakukan panggilan video group Yoris dan hasilnya, Yoris ternyata ada di rumahnya dan sedang menunggu waktu berbuka puasa.

Melihat bahwa Yosef dan Yoris tidak ditangkap polisi, Indra Zainal memberikan imbauan kepada para YouTuber.

"Jadi sekali, membuat judul atau apapun itulah, para YouTuber tolonglah jangan seperti itu. Pertama, membuat opini liar, Kedua, ini goreng menggoreng ini mencemarkan nama baik beliau-beliau ini. Ini masih ada orangnya," katanya.

Video selengkapnya bisa dilihat di SINI

Kapolda Jabar sebut pengungkapan kasus Subang jadi kado di Bulan Ramadhan

Kapolda Jabar, Irjen Suntana pernah menyampaikan bahwa polisi masih terus mendalami kasus Subang ini dan diharapkan pengungkapan pelakunya bisa menjadi kado di bulan Ramadhan. 

Baca juga: KASUS SUBANG, Hidup Yosef Kini Terkatung-katung, Polda Jabar Janji Ungkap Tersangka di Bulan Puasa

Kabar terbaru, pihak Polda Jabar mendapatkan sejumlah informasi setelah setelah menyebar sketsa wajah terduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang.

"Ini memang sketsa wajah sudah kita sebarkan. Beberapa informasi yang masuk ini akan kita lakukan akurasi, ini masih belum memberikan kejelasan," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, saat dihubungi, Rabu (6/4/2022).

Menurut dia, peran serta masyarakat dalam memberikan informasi terkait sketsa wajah terduga pelaku dapat membantu penyidik mengungkap pelaku.

"Jadi kami harapkan ada masukan-masukan terkait sketsa wajah yang kita sebar tersebut," katanya seperti dilansir TribunJabar.id di artikel berjudul UPDATE Kasus Subang, Ini yang Didapat Polda Jabar Setelah Sebar Sketsa Wajah Terduga Pelaku.

Hingga saat ini sudah ada 121 saksi yang dimintai keterangan oleh polisi dan 216 alat bukti yang diperiksa.

Menurut Ibrahim, penyidik tak bekerja secara asal-asalan dalam mengungkap kasus itu.

Polisi, menurutnya, memerlukan sejumlah kejelasan untuk mengungkap pelakunya.

"Kita juga butuh pembuktian yang jelas, petugas tidak bekerja sembrono, maka membutuhkan waktu yang panjang, karena memang membutuhkan kejelasan pembuktian. Kalau harapan sudah jelas, kami ingin segera terungkap," ucapnya.

Sebelumnya, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana memerintahkan jajarannya untuk mengebut proses pengungkapan.

Suntana sempat menargetkan pelaku akan terungkap pada awal tahun 2022 atau awal Ramadan.

Baca juga: Kasus Subang Terbaru! Pembunuhnya Mulai Terbaca? Terkuak Polda Kini Libatkan Ahli Anjing Pelacak

Pihak Yosef dan Yoris Tagih Janji Kapolda

Melansir dari Tribun Jabar, Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat mengatakan, harusnya pihak kepolisian mengumumkan terduga pelaku awal April 2022 lalu.

"Kita menunggu janji kapolda, kan kalau sebelum puasa harusnya hari ini. Jangan menambah polemik di masyarakat, menyampaikan akan diumumkan diawal tahun, kemudian akan menyampaikan sebelum puasa," ujar Rohman, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (2/4/2022).

Menurutnya, Kapolda sebaiknya tidak terus-terusan memberikan informasi yang tidak pasti.

"Hari ini terakhir jelang puasa, apa keputusan Kapolda atas pembunuhan di Subang, jangan memberikan angin surga atau informasi untuk menenangkan masyarakat saja, buktinya sampai hari ini belum ada kepastian dan penetapan tersangka," katanya.

Pihak keluarga berharap Kapolda segera memenuhi janjinya dan memberikan kepastian hukum atas kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Kita meminta Kapolda menepati janjinya yang diucapkan saat itu. Dari keluarga berharap bagaimanapun juga keadilan dan kepastian hukum beriringan," ucapnya.

Sebelumnya, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana memerintahkan jajarannya untuk mengebut proses pengungkapan.

Suntana sempat menargetkan pelaku akan terungkap pada awal tahun 2022 atau awal Ramadan 1443, namun hingga sampai saat ini belum terungkap siapa pelakunya.

Adik Yosef Ungkap Rencana Keluarga Jelang Penetapan Tersangka

Pihak keluarga korban penasaran apa yang membuat kasus Subang diselidiki kepolisian begitu lama.

Hal ini seperti yang diungkap oleh adik Yosef, Mulyana baru-baru ini.

Lewat kanal Youtube Misteri Mbak Suci, kabar baru kasus Subang, adik Yosef buka suara terkait kasus Subang.

Mulyana yang juga menjadi bagian dari saksi kasus Subang itu mempertanyakan penyelidikan kepolisian.

Mulyana juga mengungkap ada rencana keluarga ke depan menjelang penetapan tersangka.

Ia mengaku pihaknya mempercayakan semuanya kepada pihak penyidik agar kasus Subang segera terungkap.

“Kami tetap mempercayakan sepenuhnya kepada pihak penyidik agar secepatnya segera terungkap, dan cepat ditetapkan.”

“Biar kami tidak kesal, kan nunggu-nunggu, kapan ini selesainya,” ungkap Mulyana, adik Yosef, Sabtu (26/3/2022).

Kemudian Mulayana menyinggung bahwa selama kasus Subang belum terungkap kerap tersebar opini liar dari publik.

Hal tersebut yang membuat keluarga korban menurutnya terganggu bahkan kesal.

Namun, ia meyakini dengan kinerja kepolisian yang profesional kasus Subang pada akhirnya akan terungkap.

Meski penyelidikan berjalan lama, Mulyana mengaku pihak keluarga tidak menekan kepolisian.

Namun, dirinya mengaku sebagai keluarga korban pihaknya ada rencana untuk mempertanyakan alasan kasus Subang lama dikuak.

“Kalau untuk menekan tidak ada, kalau untuk mempertanyakan ada nanti,”

“Itu udah direncanakan dari pihak keluarga akan mempertanyakan sampai di mana, sampai mana proses kasus Jalan Cagak ini,” ujarnya seperti dilansir Surya.co.id di artikel berjudul UPDATE PEMBUNUHAN SUBANG: Danu Minta Maaf, Arigi Kesal, Yoris dan Yosef Tagih Janji Kapolda Jabar.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved