Ekonomi dan Bisnis

Keran Ekspor CPO Dibuka Kembali, IKappi Ingat Minyak Goreng Curah Belum Melimpah

Keran ekspor CPO dibuka kembali, IKappi ingat minyak goreng curah belum melimpah.

Editor: Budi Susilo
Warta Kota/Nur Ichsan
Ilustrasi minyak goreng curah. Keran ekspor CPO dibuka kembali, IKappi ingat minyak goreng curah belum melimpah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia ( Ikappi) menilai dibukanya kembali ekspor minyak sawit mentah. 

JAKARTA, TRIBUNKALTIM - Keran ekspor CPO dibuka kembali, IKappi ingat minyak goreng curah belum melimpah.

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia ( Ikappi) menilai dibukanya kembali ekspor minyak sawit mentah ( CPO).

Bukti ketidaksiapan menteri teknis melakukan regulasi dan capaian yang diharapkan Presiden Joko Widodo ( Jokowi).

"Kami kecewa terhadap Menko Perekonomian, Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan karena tidak mampu melakukan realisasi perintah dari bapak presiden Republik Indonesia," kata Sekretaris Jenderal DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan, Kamis (19/5/2022).

Baca juga: Harga Cabai Rawit Semakin Pedas Rp 100 Ribu per Kg, IKKAPI Beber Penyebabnya

Baca juga: Sepekan Diperiksa Intensif, Kapal Bermuatan 4.100 Ton CPO Dilepas di Perairan Balikpapan

Baca juga: Kapal Bermuatan 4.100 Ton CPO Dibekuk KRI Mandau 621, Lanal Balikpapan Selidiki Indikasi Selundupan

Presiden Jokowi, mengharapkan agar HET (harga eceran tertinggi) bisa terpenuhi di pasar tradisional, dan barang melimpah.

"Tetapi faktanya kami belum mendapati minyak goreng curah itu cukup melimpah di pasar tradisional," sambung Reynaldi.

Reynaldi menyebut, Ikappi sendiri menilai ekspor CPO seharusnya dibuka agar pendapatan negara juga tetap berjalan.

Tetapi kebutuhan untuk di dalam negeri harus terpenuhi secara cukup.

Baca juga: TNI AL Mulai Perketat Pengawasan Buntut dari Larangan Ekspor CPO dan Minyak Goreng

Oleh sebab itu, kata Reynaldi, Ikappi meminta kepada Kementerian, teknis untuk mencari formulasi yang tepat.

Tujuanya agar distribusi bisa berjalan dengan baik, dan keberadaan minyak goreng melimpah di pasar.

Jika melimpah di pasar diharapkan harga terus menurun.

"Sampai detik ini harga masih di atas Rp 17 ribu, dikisaran Rp 18 ribu bahkan ada yang Rp 19 ribu per liter," ucapnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) akhirnya membuka kembali keran ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan minyak goreng setelah sebelumnya dilarang per 28 April 2022.

Diperbolehkannya kembali ekspor CPO dan minyak goreng disampaikan langsung oleh Presiden, pada, Kamis, (19/5/2022).

“Saya memutuskan bahwa ekspor minyak goreng akan dibuka kembali pada senin 23 Mei 2022,” kata Presiden Jokowi.

Baca juga: DPR RI Ingin Pemerintah Segera Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Larang Ekspor CPO

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved