Ibu Kota Negara

Pembangunan IKN Nusantara Diharapkan tak Rugikan Masyarakat Lokal

Pembangunan IKN Nusantara diharapkan tidak merugikan salah satu pihak.Terlebih jika sampai menggusur ruang hidup masyarakat setempat

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Suasana di Titik Nol IKN Nusantara di tengah kunjungan Kapolri, Jendpol Listyo Sigit Prabowo dalam rangka Bakti Kesehatan, Jumat (17/6/2022).TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Pembangunan IKN Nusantara diharapkan tidak merugikan salah satu pihak.

Terlebih jika sampai menggusur ruang hidup masyarakat setempat.

Arif Hidayat dari Jaringan Aktivisme Nusantara menyebut, bersumber dari pemberitaan, persoalan masih mengiringi perpindahan Ibukota Indonesia ini.

Terutama persoalan lahan. Karenanya, ia meminta agar pemerintah dapat berlaku konsisten dengan apa yang menjadi kewajibannya.

Sehingga pada gilirannya, tidak ada masyarakat yang akan dirugikan dengan pembangunan IKN Nusantara ini.

Baca juga: Pemindahan IKN Ancam Keberadaan Lahan Pertanian di Penajam Paser Utara

Baca juga: Ada 52 Ha Lahan di IKN Nusantara yang Wajib Dibebaskan Hadi Tjahjanto Secepatnya

Baca juga: Kapolri Mengaku Sengaja Datang ke Titik Nol IKN Nusantara di Sepaku Kaltim

"Justru rencana pembangunan ikn ini harus mengangkat harkat martabat warga masyarakat lokal, baik itu dari sisi perekonomian, pendidikan, dan berbagai macam bidang," ujar Arif, Jumat (17/6/2022), di Titik Nol IKN Nusantara.

Baginya, masyarakat lokal perlu diutamakan dalam pemberdayaannya. Dilibatkan dalam berbagai aspek. Artinya, kata Arif, tidak serta merta menggeser masyarakat setempat.

Disamping itu, terhadap masyarakat, Arif berharap agar memiliki kesepahaman mengenai visi-misi bangsa lewat IKN Nusantara.

"Bukan visi penguasa atau institusi tertentu," cetusnya.

Baca juga: Peringatan Hari Bhayangkara ke-76, Kapolri Tinjau Langsung Aksi Bakti Kesehatan di Titik Nol IKN

Perlu disepahamkan, persepsi realisasi IKN Nusantara ini merupakan visi besar yang monumental bagi bangsa.

"Maksudnya, suatu warisan penanda peradaban yang akan diwariskan kepada generasi bangsa selanjutnya," tandasnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved