Berita Pemkab Kutai Kartanegara

Rakordal dan Evaluasi Semester I Tahun 2022, Bupati Kukar Minta OPD Ciptakan Terobosan Baru

Pemkab Kukar melaksanakan Rakordal dan Evaluasi Pelaksanaan Kinerja Semester l Tahun Anggaran 2022. Bupati meminta OPD menciptakan terobosan baru.

Editor: Diah Anggraeni
Prokom
Pemkab Kukar saat melaksanakan Rapat Koordinasi Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Kinerja Semester l Tahun 2022 serta Pembangunan Infrastruktur dan Lumbung Pangan di Aula Bappeda Kukar, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNKALTIM.CO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) melaksanakan Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) dan Evaluasi Pelaksanaan Kinerja Semester l Tahun Anggaran 2022 serta Pembangunan Infrastruktur dan Lumbung Pangan di Aula Bappeda Kukar, pekan tadi.

Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunn Daerah (Bappeda) Kukar Sy Vanesa Vilna mengatakan, fokus pembangunan 2022 sesuai dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Kukar, yaitu Kukar Idaman mewujudkan masyarakat Kukar yang sejahtera dan berbahagia.

Sedangkan tema RKPD Kukar 2022 "Memperkuat Landasan bagi Percepatan (Akselerasi) dan Pembaharuan (Transformasi) Pembangunan berbasis potensi Kewilayahan dan Komoditi Unggulan Daerah".

Baca juga: Wabup Kukar Tinjau Rencana Pengerjaan Jalan Provinsi di Samboja

Prioritas pembangunan 2022 yaitu penyelenggaraan pemerintahan daerah berbasis teknologi informasi, peningkatan mutu dan jangkauan layanan pendidikan dan kesehatan, peningkatan daya saing tenaga kerja dan daya beli masyarakat, peningkatan nilai tambah komoditas unggulan daerah berbasis wilayah dan lingkungan dan peningkatan aksesibilitas dan layanan infrastruktur wilayah.

Selanjutnya Sy Vanesa mengimbau perangkat daerah yang belum terisi 100 persen pada e-Pantau agar segera melakukan pengisian agar kinerja output dan keuangan semester I, karena ini merupakan bagian dari proses untuk penyusunan perubahan RKPD Tahun 2022, di mana provinsi sudah mengeluarkan batas waktu yaitu 15 Juli 2022 untuk penyerahan seluruh perlengkapan penyusunan perubahan RKPD tahun 2022 .

Selanjutnya Sekretaris Dinas PU Rudi Suryadinata memaparkan, fokus strategi Dinas PU adalah pengembangan perekonomian dengan tujuan pengembangan desa baik sektor pertanian, pariwisata, perdagangan sesuai prioritas daerah. Fokus pengganggaran berdasarkan kelas jalan disesuaikan dengan fungsi/kebutuhan.

Sementara itu, Asisten III Totok Heru Subroto memaparkan tentang Kukar sebagai lumbung pangan.

Ia menyebutkan pertumbuhan dan kontribusi sektor pertanian, kehutanan dan perikanan pada PDRB Kukar mengalami fluktuasi selama 3 tahun terakhir dari pendekatan pertumbuhan kondisi terbaik pada 2019 sedangkan kontribusi tertinggi pada 2020.

Tahun 2021 kontribusi pertambangan berada pada angka 64,10 persen tertinggi selama 3 tahun terakhir.

Baca juga: Idul Adha Bernilai Sakral, Sosial dan Akuntabilitas, Bupati Serahkan Sapi Kurban di Masjid Agung

Dari analis shift share sektor pertanian, kehutanan dan perikanan tampil sebagai salah satu sektor yang mempunyai keunggulan kompetitif di Kukar.

Kukar menerapkan pengembangan pertanian berbasis kawasan di beberapa lokasi yaitu Sebulu, Muara Kaman, Marangkayu, Tenggarong, Loa Kulu dan Tenggarong Seberang.

Kukar sebagai sumber penghasil pangan juga pemasok pangan untuk daerah lainnya di Kaltim.

Bupati Kukar Edi Damansyah dalam arahannya mengatakan, rakordal ini jangan hanya sebagai seremoni saja, tetapi harus bisa dijadikan bahan untuk perbaikan.

"Kita terus berupaya memperbaiki proses administrasi agar cepat menetapkan SK PA, KPA dan kepala OPD harus bisa melihat kondisi yang ada di perangkat daerahnya untuk melakukan perubahan dan evaluasi," tegasnya.

Menanggapi pembangunan pertanian, Kukar sebagai lumbung pangan, Edi mengapresiasi paparan yang disampaikan Asisten III Totok Heru Subroto.

Dari paparan yang disampaikan, sudah memberikan gambaran bagaimana Kukar sebagai penyedia pangan baik beras maupun hortikultura.

Baca juga: Buka Musda VI PPNI Kukar, Sekda Sunggono Ingin Perawat Terus Berkontribusi bagi Masyarakat

Edi mengharapkan data–data yang sudah terhimpun harus bisa dibawa pada RKPD 2023.

Edi mengingatkan semua OPD untuk melakukan evaluasi dan terobosan baru sesuai dengan target kinerja.

"Kita lakukan agar terbentuk kelompok kerja pemikir yang searah dengan semangat program Kukar Idaman dan memperkuat kolaborasi dengan lembaga penelitian dan perguruan tinggi sebagai pendamping, dalam proses perumusan kebijakan lebih baik," ujar Edi.

Rakordal dihadiri oleh Wakil Bupati H Rendi Solihin, Sekda Kukar H Sunggono, Asisten II Wiyono, Asisten IIl Totok Heru Subroto, Tim Gugus Tugas Kukar Idaman, Kepala OPD, Camat se-Kukar, Pejabat Administrator, JFT, Lurah dan Kepala Desa yang hadir langsung maupun virtual. (adv)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved